Berita Malaka
Pemerintah Desa Taaba di Malaka Salurkan Bantuan Ternak Babi
Pemberian ternak babi tersebut merupakan implementasi dari program Pemberdayaan Masyarakat Desa pada sub bidang pertanian dan peternakan
POS-KUPANG.COM- BETUN- Pemerintah Desa Taaba, Kecamatan Weliman, Kabupaten Malaka, menyalurkan bantuan ternak babi buat 74 kepala keluarga (KK) pada Jumat 12 April 2024.
Pemberian ternak babi tersebut merupakan implementasi dari program Pemberdayaan Masyarakat Desa pada sub bidang pertanian dan peternakan.
Program ini juga menjadi salah satu prioritas penggunaan Dana Desa tahun 2024 sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi nomor 7 tahun 2023.
Kemudian, pemerintah desa melaksanakan program strategis dari Pemerintah Kabupaten Malaka yakni Kebun, Kandang dan Kolam atau yang dikenal dengan tagline program 3K.
Pembagian secara simbolis diserahkan langsung oleh Kepala Desa Taaba, Ida Hoar Nahak didampingi Pendamping Desa Kecamatan Weliman, Natalia Luruk, anggota BPD dan perangkat desa.
Pada kesempatan itu, Ida Hoar Nahak menjelaskan, bantuan ternak babi diberikan kepada kelompok masyarakat sebanyak 74 orang.
Nama-nama penerima bantuan sudah tertuang dalam Surat Keputusan Kepala Desa sesuai dengan hasil musyawarah desa yang dilaksanakan pekan lalu.
Menurut Ida Hoar Nahak, bantuan ternak babi itu bertujuan untuk meningkatkan ekonomi rumah tangga.
Ketika babi sudah besar dan bisa dijual, hasilnya dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga.
Disamping itu, sebagian dari hasil penjualan babi, bisa disisihkan untuk membeli anakan babi baru supaya dipelihara secara berkelanjutan sehingga masyarakat tidak bergantung pada bantuan.
Baca juga: Pemerintah Desa Taaba, Malaka Distribusi Puluhan Fiber Air untuk Warga
Baca juga: Atasi Krisis Air Bersih, Pemerintah Desa Taaba di Malaka Bagi 43 Buah Fiber Air ke Masyarakat
"Ternak babi yang dibagi ini, ada yang jantan dan juga betina. Untuk yang babi betina kalau beranak, maka otomatis bertambah. Kalau yang jantan, begitu babi sudah besar bisa dijual untuk memenuhi kebutuhan dalam rumah tangga", kata Ida dengan nada motivasi.
Kades Ida berpesan kepada penerima bantuan supaya menjaga dan merawat ternak babi dengan baik agar suatu saat bisa menambah pendapatan rumah tangga.
Sebagai kepala desa, ia akan selalu mengecek pertumbuhan dan perkembangan babi sebagai bentuk pengawasan dari pemerintah desa.
Ida Hoar Nahak menambahkan, program bantuan ternak babi akan terus dilaksanakan setiap tahun.
Mengingat potensi Desa Taaba adalah pertanian dan peternakan. Kemudian, program pembangunan tersebut sudah tertuang dalam RPJMDes yang kemudian dijabarkan dalam Rencana Kerja Pemerintah desa (RKPDes) setiap tahun.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.