Timor Leste
Kunjungan Para Pejabat ASEAN, Termasuk Timor Leste, ke Tiongkok Membuktikan Hubungan yang Lebih Erat
Serangkaian kunjungan pejabat senior Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN), ke Tiongkok baru-baru ini menjadi berita utama.
Wang meminta kedua belah pihak untuk menerapkan konsensus penting yang dicapai oleh para pemimpin kedua negara, dan mendorong perbaikan berkelanjutan dan peningkatan kemitraan strategis komprehensif.
Menteri Luar Negeri Tiongkok mengatakan pembangunan Tiongkok akan memberikan dukungan dan membawa peluang bagi negara-negara berkembang termasuk Timor Leste.
Baca juga: Sekretaris Jendral ASEAN Dorong Pemerintah Timor Leste Penuhi Kriteria Peta Jalan Keanggotaan Penuh
Berdasarkan kebutuhan Timor Leste, Tiongkok bersedia memanfaatkan sepenuhnya keunggulannya untuk fokus pada empat bidang utama yaitu revitalisasi industri, pembangunan infrastruktur, swasembada pangan, dan peningkatan penghidupan masyarakat, serta menciptakan lebih banyak hal penting dalam bidang ekonomi. kerja sama praktis, kata Wang.
Kedua belah pihak dapat menyelaraskan strategi pembangunan dan memperluas bidang kerja sama di bawah kerangka Inisiatif Sabuk dan Jalan (BRI), ujarnya.
Wang mengatakan pihak Tiongkok siap membentuk tim kerja kerja sama pertanian dengan Timor Leste, memperdalam pertukaran lokal, berpartisipasi dalam pembangunan infrastruktur Timor Leste, memperluas pertukaran personel, dan memelihara kerja sama yang erat di berbagai bidang seperti budaya, pendidikan, pelatihan kejuruan, pariwisata, olahraga, dan lain-lain.
Sementara itu, Bendito Freitas mengatakan negaranya dengan tegas menganut prinsip satu Tiongkok, dan berkomitmen untuk meningkatkan kerja sama persahabatan dengan Tiongkok.
Timor Leste berharap dapat mempertahankan pertukaran tingkat tinggi yang erat dengan Tiongkok, memperkuat kerja sama di berbagai bidang termasuk ekonomi, pertanian, teknologi dan investasi, dan mendorong pelaksanaan lebih banyak proyek di bawah BRI untuk mendorong pembangunan yang lebih besar dari strategi komprehensif kedua negara. kemitraan, katanya.
Kedua belah pihak juga bertukar pandangan mengenai isu-isu yang menjadi perhatian bersama.
(english.news.cn/xinhua/news.cgtn.com)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.