Berita NTT

Mahasiswa Unimof Ikut Kampus Mengajar Angkatan Ke- 7

Kontribusi dan keterlibatan Unimof dengan memotivasi mahasiswa mengikuti kegiatan Kampus Mengajar hingga pada program Kampus Mengajar angkatan ke 7 in

Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/HO
Rektor Universitas Muhammadiyah Maumere (Unimof), Erwin Prasetyo,S.T,M.Pd berkunjung ke posko pengungsian erupsi Gunung Lewotobi, yaitu di Kantor Camat Wulanggitang, Flores Timur 

POS-KUPANG.COM, KUPANG  - Dalam rangka mendukung program Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Universitas Muhammadiyah Maumere (Unimof) selalu berkontribusi dan terlibat aktif sejak awal program Kampus Mengajar (KM) Perintis hingga saat ini.

Kontribusi dan keterlibatan Unimof dengan memotivasi mahasiswa mengikuti kegiatan Kampus Mengajar hingga pada program Kampus Mengajar angkatan ke 7 ini. 

Pada Selasa (20/02/2024), Unimof kembali mengirimkan 29 mahasiswa mengikuti program kampus mengajar angkatan ke 7 yang tersebar di 4 kabupaten yakni kabupaten Sikka, Kabupaten Ende, kabupaten Flores timur dan kabupaten Alor bersama mahasiswa dari kampus lain. Para mahasiwa akan berada di sekolah penempatan selama 1 semester.

Koordinator KM 7 Unimof, Vinsensius Herianto Ndori, M. Pd saat dikonfirmasi mengatakan mahasiswa yang mengikuti program KM ke 7 berasal dari beberapa prodi yakni Prodi Pendidikan Matematika 7 orang, Prodi Pendidikan Biologi 3 orang, Prodi Pendidikan Kewarganegaraan 9 orang, Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia 6 orang dan Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Inggris 4 orang.

Menurutnya keikutsertaan mahasiswa dalam kegiatan KM bertujuan menyiapkan mahasiswa Unimof menjadi pelaku perubahan untuk pendidikan Indonesia dan menjadi mitra guru untuk memperoleh pengalaman pembelajaran selama di sekolah. 

Baca juga: Milad Muhammadiyah ke- 111 Tahun, Rektor dan Civitas Akademika Unimof Gelar Donor Darah 

“Program ini bertujuan membentuk mahasiswa menjadi agen perubahan pendidikan Indonesia. Menjadi mitra guru untuk berinovasi dalam pembelajaran, pengembangan strategi dan model pembelajaran literasi dan numerasi yang kreatif, inovatif dan menyenangkan, serta mendamipingi pengembangan adaptasi teknologi. Selain itu, mengasah keterampilan kepemimpinan dan empati sosial: berfikir kritis, pemecahan masalah, manajemen kelompok, jiwa kepemimpinan, inovasi dan kreativitas, serta komunikasi,” jelasnya. 

 “Tentunya dengan apa yang mereka dapat saat pembekalan bersama tim kampus Mengajar dan ilmu yang mereka dapat di bangku kuliah tentunya membawa dampak positif untuk sekolah tempat Tugas mereka masing2 dalam hal pembelajaran bersama mitra guru di sekolah, adaptasi teknologi, dan membangun pembelajaran inovasi kratifitas dan menyenangkan   sehingga berdampak pada literasi dan Numerasi di sekolah,” harapnya

Ke- 29 mahasiwa Program KM ke 7 Unimof ini didampingi 2 orang Dosen Pembimbing Lapangan atau DPL, Gisela Nuwa, S.Fil,M.Th dan Rikardus Nasa,M.Pd yang juga lolos seleksi Dosen Pembimbingan Lapangan program Kampus Mengajar ke 7 beberapa waktu lalu. Keduanya merupakan dosen tetap di kampus Unimof. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved