Renungan Harian Kristen
Renungan Harian Kristen Senin 19 Februari 2024, Tanda Kerajaan Allah
Allah Roh Kudus membuat pekerjaan pemberitaan Injil benarbenar mengalami kemajuan sangat pesat, melalui berbagai tanda ajaib dan mujizat.
Semua orang percaya selalu berkumpul di Serambi Salomo dalam persekutuan yang erat. ~ayat 12
POS-KUPANG.COM,KUPANG - Renungan Harian Kristen Senin 19 Februari 2024 Tanda Kerajaan Allah, merujuk pada Kitab Kisah Para Rasul 5:12-16 .
Artikel ini dikutip dari buku Renungan Harian Suluh Injil, Ratapan dan Pengharapan yang diterbitkan Gereja Masehi Injili di Timor ( GMIT ).
POS-KUPANG.COM telah mendapat izin dari anggota Tim Penyusun Renungan Harian Suluh Injil edisi Februari 2024.
Simak selengkapnya Renungan Harian Kristen berikut ini:
Allah Roh Kudus membuat pekerjaan pemberitaan Injil benarbenar mengalami kemajuan sangat pesat, melalui berbagai tanda ajaib dan mujizat.
Pekerjaan Yesus selama tiga tahun di berbagai daerah dan kepada banyak orang, kini seakan terulang kembali, melalui para rasul.
Baca juga: Renungan Harian Kristen Minggu 18 Februari 2024, Jalan Tuhan adalah Jalah Damai
Tidak ada sakit yang tidak dapat disembuhkan. Saat yang sama Allah Roh Kudus menjaga kekudusan pekerjaanNya dengan menghukum orang yang mengotori pekerjaanNya melalui para rasul, sebagaimana yang dialami Ananias dan Safira.
Dua sisi pekerjaan Roh Kudus ini tentu terus berlaku dalam jemaat. Kemajuan Injil ditandai dengan adanya semangat dan keberanian memberitakan tentang Kristus, ada mujizat, dan menjaga hidup kudus.
Perbuatan Ananias dan Safira menjadi pelajaran berharga untuk lebih bertekun dalam kebenaran dan ketulusan.
Semua itu bukanlah menyatakan eksistensi para rasul dan jemaat, melainkan Misi Allah yang tidak pernah gagal.
Tanda ajaib dan mujizat itu terjadi di ruang publik dan terbuka untuk disaksikan oleh semua orang, sehingga terbuka pula ruang penyelidikan dan pengujian, sehingga apabila terjadi penipuan dan pemalsuan, pasti akan segera terungkap.
Inilah yang kita sebut kehadiran tanda Kerajaan Allah di tengah dunia. Baik para rasul, jemaat dan orang banyak, menikmati damai sejahtera bersama-sama.
LANGKAH IMAN
Hal buruk pun dapat terjadi dalam persekutuan iman yang paling kuat. Ketika roh dunia yang cinta uang dan pujian menyusup masuk, berhati-hatilah dan segeralah minta Roh Kudus memurnikan kembali.
Karena itu, yang kita perlukan di zaman ini, bukanlah kemampuan spektakuler mengadakan mujizat, melainkan keberanian untuk menegur setiap motif hati yang menyimpang dari misi memuliakan Kristus dan setia menyatakan kehadiran tanda Kerajaan Allah. Amin! (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.