Siswa Maumere Gantung Diri
Cari Jaringan Wifi, Temukan Siswa SMA di Maumere Mati di Kantin Sekolah
penghuni asrama pria dan penghuni lainnya yang berada dalam satu Kawasan sekolah di Jalan Ahamad Yani Kota Maumere.
Penulis: Aris Ninu | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM, MAUMERE - Kematian gantung diri dilakukan VM (18) siswa salah satu SMA di Kota Maumere, Pulau Flores, Sabtu 20 Januari 2024 sekitar pukul 06.00 Wita meninggal kisah.
Siswa kelas XII dikenal punya prestasi bagus akademik, sebelum meninggal dunia membagikan masalah pribadi di keluarga dan asmara dengan teman perempuanya kepada rekan yang tinggal seasrama dengannya.
Penuturan rekan korban itupun disampaikan kepada apparat Polres Sikka yang turun ke lokasi mengevakuasi jasad VM.
Saksi SCT, pertama kali menemukan korban mati gantung diri di kanting sekolah menuturkan, ketika bangun pagi hendak mencari jaringan WIFI berjalan menuju perpustakaan. Betapa terkejutnya SCT menyaksikan VM telah erbujur kaki tergantung di kanting.
Baca juga: Sampah Berserakan di Badan Jalan Kota Maumere Saat Musim Hujan
Karena panik, SCT berlari memberitahukan apa yang dilihatnya ke saksi lainnya. Temuan itu membuat geger penghuni asrama pria dan penghuni lainnya yang berada dalam satu Kawasan sekolah di Jalan Ahamad Yani Kota Maumere.
Diberitakan sebelumnya, para siswa salah satu SMA di Kota Maumere, Kabupaten Sikka, Pulau Flores, Sabtu 20 Januari sekitar pukul 06.00 Wita mendadak geger.
Penghuni asrama sekolah tersebut, VM (18) ditemukan meninggal gantung diri di kanting sekolah itu.
Kasus bunuh diri dengan gantung diri ini merupakan kejadian pertama di awal tahun 2024.
Siswa kelas XII asal Kabupaten Lembata dikenal sebagai siswa berprestasi. Kepergian mendatangkan suasana hari di kalangan rekan dan para guru.
Aparat Polres Sikka menerima laporan kasus kematian ini datang ke lokasi menurunkan jasad korban membawanya ke RSUD dr.TC Hillers Maumere untuk divisum.
Baca juga: Jadwal Kapal Pelni KM Bukit Siguntang Hingga 3 Feb 2024, Makassar-Maumere, Kupang-Nunukan 2Kali
Belum diketahui pasti motif korban gantung, meski beredar kabar kemungkinan karena korban sedang menghadapi banyak masalah. Hal itu terlihat dari dari berebagai postingan di media social.
Disclaimer dan kontak bantuan
Artikel ini tidak bertujuan mengglorifikasi atau menginspirasi tindakan bunuh diri.
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini: https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/ (*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.