Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Jumat 12 Januari 2024, Tindakan Nekat Muncul dari Kehendak yang Kuat

Kesembuhan diperoleh berkat kenekatan para pengusung yang membawa orang lumpuh itu bertemu Yesus lewat atap rumah

Editor: Edi Hayong
YOUTUBE/SUARA PAGI RENUNGAN HARIAN KATOLIK
RP. John Lewar SVD menyampaikan Renungan Harian Katolik untuk hari Jumat 12 Januari 2024 

POS-KUPANG.COM- Renungan Harian Katolik berikut ini ditulis , RP. John Lewar SVD dengan judul : Tindakan Nekat Muncul dari Kehendak yang Kuat.

THN B/II  Hari Biasa Pekan I , RP. John Lewar SVD menulis renungannya merujuk pada bacaan : 1Samuel 8: 4-7, Mazmur 89:16-17. 18-19, Markus 2:1-12

Berikut ini renungan lengkap yang ditulis oleh RP. John Lewar SVD

Saudari-saudaraku yang terkasih dalam Kristus.

Ada empat orang datang kepada Yesus dengan mengusung orang lumpuh, boleh dibilang nekat. Mereka hadapi banyak rintangan dan halangan untuk bertemu dengan Yesus. Kerumunan orang banyak berdesakan.

Di muka pintu pun tidak ada lagi tempat tersisa. Keempat orang itu tidak mundur. Dari pintu tidak bisa masuk. Akhirnya mereka membuka atap rumah yang tepat berada di atas Yesus.

Sesudah atap itu terbuka, merekapun menurunkan tilam tempat orang lumpuh itu terbaring. Yesus tersentuh oleh iman mereka. Yesus pun menyembuhkan orang
lumpuh itu. Ia melihat iman keempat orang pengusung dan iman orang lumpuh itu.

Melihat iman mereka, Yesus berkata kepada orang Lumpuh itu, “Hai anakku, dosamu sudah diampuni”. Si lumpuh memperoleh kesembuhan saat dikatakan Yesus, “bangunlah, angkatlah tempat tidurmu dan pulanglah ke rumahmu”.

Dia segera bangun dan mengikuti semua perintah Yesus. Orang lumpuh itu disebut sebagai “anakKu” oleh Yesus. Betapa bahagianya orang lumpuh itu diakui sebagai anak oleh Yesus.

Kesembuhan diperoleh berkat kenekatan para pengusung yang membawa orang lumpuh itu bertemu Yesus lewat atap rumah. Penampilan Yesus di depan publik untuk melaksanakan karyaNya, mendapat reaksi dari orang yang menyaksikannya.

Baca juga: Renungan Harian Katolik 11 Januari 2024, Tiga Cara Tetap Percaya akan Masa Depan yang Lebih Baik

Baca juga: Renungan Harian Katolik Kamis 11 Januari 2024, Mengenal Bangsa Israel

Ada dua macam reaksi. Pertama, percaya dan menanggapi dengan gembira. Hal ini dilakukan oleh keempat pengusung yang berusaha masuk dan membawa orang lumpuh itu kepada Yesus untuk disembuhkan. Mereka percaya bahwa Yesus dapat menyembuhkan.

Sikap percaya penuh ini membawa berkat. Orang sakit memperoleh kesembuhan berkat imannya dan iman para pengusung yang datang kepada Yesus.

Kedua, tidak percaya dan memandang kehadiran Yesus dengan sinis dan mengamat-amati untuk mencari dan menemukan kesalahan Yesus dalam karyaNya.

Hal ini dilakukan oleh orang-orang Farisi dan para ahli Taurat. Kita pun seringkali memiliki sikap dan perilaku hidup yang mirip dengan kelompok orang yang mengusung si lumpuh dan juga mirip dengan orang Farisi dan Ahli Taurat yang kurang percaya, bahkan sinis terhadap karya kasih bagi orang lain.

Melalui kita Tuhan dapat melaksanakan kehendakNya untuk menyembuhkan orang lumpuh, baik lumpuh secara rohani maupun lumpuh secara jasmani.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved