Berita Timor Tengah Utara
NTT Memilih, Amankan Pelaksanaan Kampanye, Polres Timor Tengah Utara Terjunkan 115 Personil
Deteksi terhadap daerah rawan ini juga diketahui dari informasi dini yang disampaikan Satuan Intel dan Bhabinkamtibmas di lapangan.
Penulis: Dionisius Rebon | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon
POS-KUPANG.COM, KEFAMENANU - Kapolres Timor Tengah Utara, AKBP Mohammad Mukhson, S. H. S. I. K., M. H melalui Wakapolres Timor Tengah Utara, Kompol Mateus Anus, S. H., M. H mengatakan, dalam tahapan kampanye yang akan dimulai pada 28 November 2023 ini, Polres TTU akan menerjunkan 115 personil.
Sementara pada tahapan pencoblosan pada, 14 Februari 2024 mendatang, yang mana akan ditempatkan aparat keamanan di TPS-TPS, Polres Timor Tengah Utara akan mengerahkan seluruh personel untuk melakukan pengamanan.
Apabila dibutuhkan tambahan personel, maka pihaknya akan meminta petunjuk Kapolda NTT dalam hal ini melalui Karo Ops Polda NTT untuk dukungan personil Polri dari Polda NTT.
Dikatakan Kompol Mateus, pada momentum apel kesiapan pengamanan Pemilu tahapan kampanye ini juga, berdasarkan instruksi Kapolres, dirinya memberikan penekanan kepada para anggota untuk menjaga netralitas dalam tahapan pelaksanaan Pemilu 2023-2024.
Baca juga: Danrem 161/Wira Sakti Tinjau Pengeboran Sumur Bantuan Pangdam IX/Udayana di Timor Tengah Utara
Hal ini juga berdasarkan bunyi undang-undang nomor 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia, PP nomor 2 tahun 2003 tentang netralitas Kepolisian Negara Republik Indonesia dengan tidak memungut atau tidak memilih atau tidak dipilih.
Selain itu juga berdasarkan pada rujukan Perpol nomor 7 tahun 2022 tentang kode etik profesi Polri dan Komisi Kode Etik Profesi Polri.
"Dengan mendasari undang-undang tersebut maupun Perpol, kota sebagai anggota Polri dan keluarga, tidak melibatkan diri dalam politik praktis. Tetap jaga netralitas, Polres Timor Tengah Utara tetap semangat," ucapnya saat diwawancarai pasca apel kesiapan pengamanan Pemilu tahapan kampanye, Senin, 27 November 2023 lalu.
Sebelumnya, Polres Timor Tengah Utara menggelar kegiatan Apel Gelar Pasukan Mantap Brata Turangga 2023-2024 dan Simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) Pengamanan Pemilu tahun 2024.
Selain itu, dalam momentum kegiatan yang berlangsung pada, Selasa, 17 Oktober 2023 di Halaman Kantor Bupati Timor Tengah Utara ini juga dilakukan penandatanganan deklarasi Damai Pemilu 2024 yang dihadiri oleh Forkopimda, Pihak Penyelenggara Pemilu dan seluruh Ketua Partai di Kabupaten Timor Tengah Utara.
Kapolres Timor Tengah Utara, Mohammad Mukhson saat diwawancarai mengatakan, rangkaian kegiatan yang berlangsung pada kesempatan itu dilaksanakan sebagai simulasi dalam rangka pengamanan Pemilu 2024.
Menurutnya, Simulasi Sispamkota ini merupakan simulasi terhadap pengamanan yang secara riil pernah terjadi di Kabupaten Timor Tengah Utara.
Simulasi pengamanan ini berlangsung dalam beberapa tahap yakni saat proses pengamanan kampanye, proses pemungutan suara, proses pendistribusian logistik dan proses penetapan Pemilu 2024.
"Semua proses ini kita simulasikan agar anggota kita paham dan juga dalam prosesnya untuk menghindari korban sebanyak-banyaknya," ucapnya.
Baca juga: BREAKING NEWS: Satu Korban Gigitan HPR di Kabupaten Timor Tengah Utara Meninggal Dunia
Mukhson menegaskan bahwa, Polres Timor Tengah Utara telah siap melakukan pengamanan pelaksanaan tahapan Pemilu tahun 2024.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.