Rencana Kodam NTT

Gubernur Viktor Laiskodat Bertemu KASAD Dudung Abdurachman, Angin Segar Kodam NTT?

Gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat menyebut dirinya melakukan diskusi bersama KASAD Dudung Abdurachman terkait rencana pembentukan Kodam di NTT

Penulis: Ryan Nong | Editor: Ryan Nong
IG @viktorbungtilulaiskodat
Gubernur NTT Viktor Laiskodat diskusi bersama KSAD Dudung 

Adapun Kodam-Kodam yang sudah ada, yaitu Kodam I/Bukit Barisan, Kodam II/Sriwijaya, Kodam III/Siliwangi, Kodam V/Brawijaya, Kodam VI/Mulawarman, Kodam IX/Udayana, Kodam XII/Tanjungpura.

Beriktunya, Kodam XIII/Merdeka, Kodam XIV/Hasanudin, Kodam XVI/Pattimura, Kodam XVII/Cenderawasih, Kodam XVIII/Kasuari, Kodam Jayakarta, dan Kodam Iskandar Muda. Dengan demikian makan akan ada 23 Kodam baru.

Menhan Prabowo Subianto mengatakan, rencana pendirian markas Kodam di seluruh provinsi masih terus dimatangkan.

Menurutnya, realisasi rencana tersebut akan dimulai secara bertahap. "Kita godok terus. Insya Allah kita mulai sedikit-sedikit," kata Prabowo Subianto.

Ketua Umum Partai Gerindra ini menjelaskan mengapa harus ada Kodam di setiap provinsi. Ia mengungkapkan, sistem pertahanan Indonesia menitikberatkan pertahanan bersama dan rakyat semesta. Oleh karena itu, harus ada kerja sama dengan pemerintah daerah dan sipil.

"Jadi kita butuh bersama selalu dengan pemerintah daerah, selalu dengan pemerintah sipil. Selalu berdampingan. Sama polisi sudah ke arah situ, di setiap provinsi ada Polda," ujarnya.

"Dan sekarang kita tiap provinsi kita tingkatkan menjadi Kodam. Sekarang sudah ada Korem-Korem. Itu rencana kita," tambah Prabowo Subianto.

Sebagaimana diketahui bahwa Kodam IX/Udayana meliputi Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur. Dengan program pembentukan Kodam di setiap provinsi maka NTT dan NTB akan memiliki Kodam.


Dukungan Forkamri


Adapun rencana itu didukung Forum Cendekiawan Melanesia Republik Indonesia (FORKAMRI) khusunya untuk pembentukan Kodam di wilayah Provinsi NTT.

Ketua Umum FORKAMRI Albert Hama berharap proses pembentukan Kodam Persiapan NTT tersebut dipercepat.

Apalagi kata dia, rencana pembentukan Kodam Persiapan NTT selama ini telah banyak dibahas di internal TNI dan Kementerian Pertahanan.

"Rencana Kodam Persiapan NTT ini kan sudah hampir matang, bahkan kami monitor saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi l DPR RI, ini sudah disetujui. Kami dorong agar ini dipercepat, akan sangat bagus jika sebelum Panglima TNI sekarang pensiun, sudah dibentuk," ungkap Albert kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (19/11).

Ia menilai, Kodam Persiapan NTT menjawab kebutuhan pertahanan teritorial khusus wilayah NTT yang punya posisi strategis secara geopolitik.

"Posisi NTT yang berbatasan langsung dengan Timor Leste dan Australia tentu butuh penataan pertahanan teritorial yang baik dan mumpuni. Apalagi dinamika kawasan yang cenderung hangat belakangan ini bukan tidak mungkin beririsan dengan wilayah pertahanan NTT," jelas Albert.

Halaman
1234
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved