Berita Belu

KPK RI Akui Pemkab Belu Terbaik Dalam Akselerasi Pencegahan Korupsi di NTT

bertujuan untuk menilai dan mengukur sejauh mana tata kelola pemerintahan, yang diintegrasikan pada program pencegahan korupsi.

Penulis: Agustinus Tanggur | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/HO-PROKOPIM
RAKOR - Rapat Koordinasi Akselerasi Pencegahan Korupsi di Kabupaten Belu.  

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Agustinus Tanggur

POS-KUPANG.COM, ATAMBUA - Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) Koordinasi dan Supervisi Wilayah Lima Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI), Dian Patria mengakui bahwa Kabupaten Belu merupakan Kabupaten Terbaik di NTT yang menunjukkan kinerja baik dalam Akselerasi Pencegahan Korupsi. 

“Kita akan terus mengawal agar tidak ada korupsi di Kabupaten Belu. Sesuai Tata Kelola Pencegahan Kabupaten Belu merupakan Kabupaten Terbaik di NTT dalam Monitoring Center For Prevention (MCP) dengan skor 85 persen di Provinsi NTT,” tegas Dian Patria dalam Rapat Koordinasi Akselerasi Pencegahan Korupsi yang berlangsung di Ballroom Hotel Matahari Atambua, Senin,17juli 2023

Rapar koordinasi dihadiri oleh Pimpinan dan Anggota DPRD Kabupaten Belu, Forkopimda, Pimpinan OPD, Camat dan Lurah.

Menurutnya, Kabupaten Belu sudah menunjukkan kinerja dengan baik di Provinsi NTT melalui banyak inovasi yang dilakukan dalam akselerasi pencegahan korupsi di Kabupaten Belu.

Baca juga: Tingkatkan Kepatuhan Berlalu Lintas, Polres Belu Gelar Operasi Patuh Turangga 2023

“Kita berharap agar Pemerintah Kabupaten Belu tetap mempertahankan dan perlu ditingkatkan lagi kedepan dan siapapun pimpinannya, sistem ini harus berjalan terus ,” tandas Kasatgas Dian. 

Sementara Bupati Belu, dr. Taolin Agustinus mengatakan, Pemerintah Kabupaten Belu telah membentuk Monitoring Center For Prevention ( MCP ) yang bertujuan untuk menilai dan mengukur sejauh mana tata kelola pemerintahan, yang diintegrasikan pada program pencegahan korupsi.

“Pembentukan MPC ini bertujuan untuk menilai dan mengukur sejauh mana tata kelola pemerintahan, yang diintegrasikan pada program pencegahan korupsi, dengan harapan penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat di Kabupaten Belu akan semakin baik,” ungkapnya. 

Bupati menambah, Pemerintah Kabupaten Belu berkomitmen akan terus berupaya untuk melakukan Akselerasi Pencegahan Korupsi di Kabupaten Belu.

Baca juga: CD Bethesda dan DPMD Belu Gelar Konsolidasi Anggaran HIV/AIDS untuk Penyusunan RKPDes 2024

“Kami berharap agar Tim Satgas Koordinasi dan Supervisi Wilayah Lima Komisi Pemberantasan Korupsi RI untuk selalu mendampingi agar upaya pencegahan korupsi di Kabupaten Belu semakin lebih baik kedepan,” pungkasnya. (*/cr23) 

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved