Berita Belu

OMK Keuskupan Atambua Dapat Penghargaan Kontingen The Best di Ajang IDY ke-3 di Palembang

Perarakan Salib merupakan simbol dan tanda keselamatan, sehingga anak muda diharapkan dapat membaharui diri, hidup dan bersaksi tentang Tuhan

Penulis: Agustinus Tanggur | Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/HO
PENGHARGAAN - Kontingen Orang Muda Katolik (OMK) Keuskupan Atambua mendapatkan penghargaan sebagai kontingen The best di Ajang Indonesian Youth Day ke-3 tahun 2023 di Kota Palembang, Sumatera Selatan. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Agustinus Tanggur

POS-KUPANG.COM, ATAMBUA - Kontingen Orang Muda Katolik (OMK) Keuskupan Atambua mendapatkan penghargaan sebagai kontingen The best di Ajang Indonesian Youth Day ke-3 tahun 2023 di Kota Palembang, Sumatera Selatan, Jumat 30 Juni 2023 kemarin. 

Kegiatan IYD ke-3 bertajuk OMK bangkit dan bersaksi berlangsung selama 4 hari terhitung sejak tanggal 26 sampai dengan 30 Juni 2023 di stadion Jakabaring Kota Palembang

Ketua Komisi Kepemudaan Keuskupan Atambua Romo Samuel Yoris Giri Pr, kepada POS-KUPANG.COM melalui pesan WhatsApp menyampaikan bahwa penghargaan tersebut diumumkan di malam puncak IYD ke-3 yang berlangsung di GOR Dempo stadion Jakabaring Palembang.

Baca juga: Ratusan Umat Muslim di Belu Gelar Shalat Idul Adha, Jemaah Diminta Tetap Jaga Toleransi

"Saya sebagai Ketua Komisi Kepemudaan Keuskupan Atambua sangat bergembira karena kontingen OMK Keuskupan Atambua mendapatkan penghargaan ini," ujarnya, Sabtu 1 Juli 2023.

Mantan Pastor Paroki Atapupu ini mengungkapkan kegembiraannya karena peserta IYD ke-3 di Palembang OMK dari Keuskupan Atambua dipersiapkan sejak Januari hingga Juni 2023 dengan berbagai bahan dari Komsos KWI. 

"Terima kasih atas kerja keras dan keaktifan dari para peserta IYD. Ini sangat luar biasa," kata Romo Yoris.

Disampaikan RD Yoris, yang mulia Bapak Uskup Atambua Mgr Dominikus Saku Pr yang mengutus Vikaris Jendral Keuskupan Atambua, Pater Vincen Wun, SVD untuk mendampingi kontingen OMK Atambua juga turut memberi apresiasi yang mendalam.

Baca juga: Dukungan Modal Bank NTT, Perumda Belu Bhakti Ekspor Senilai 100.000 US Dollar ke Timor Leste

"Ini sekaligus menantang OMK peserta IYD ke-3 agar bangkit dan bersaksi di Paroki masing-masing dengan bakat dan kemampuan OMK dengan mendukung visi misi Keuskupan Atambua menuju OMK yang unggul, cerdas dan sejahtera," katanya. 

Ia berharap agar kedepan OMK di seluruh Keuskupan Atambua untuk semakin berani melibatkan diri dalam kehidupan gereja dan masyarakat, berani bersaksi lewat karya-karya positif dan menjadi garam dan terang. 

Diberitakan sebelumnya, Para imam dan utusan OMK Paroki se Keuskupan Atambua mengikuti Prosesi Salib IYD Palembang dan perayaan misa Kudus, bertempat di Gereja Katedral St Maria Immaculata Atambua. Kamis, 22 Juni 2023 lalu. 

Proses perarakan Salib Yesus tersebut dimulai dari Istana Keuskupan Lalian Tolu hingga titik akhir di Katedral Atambua kemudian dilanjutkan dengan perayaan Ekaristi Kudus, yang dipimpin langsung oleh Uskup Atambua, Mgr. Dominikus Saku, Pr.

Baca juga: BREAKING NEWS: Polres Belu Tetapkan 4 Tersangka Tindak Pidana Perdagangan Orang

Dimana Ketua Komisi Kepemudaan Keuskupan Atambua, Romo Samuel Yoris Giri, Pr menyampaikan bahwa perarakan Salib IYD diwilayah Keuskupan Atambua tersebut bertujuan untuk mempersiapkan anak muda Katolik dalam ajang Indonesian Youth Day (IYD) ke-3 yang digelar di Keuskupan Palembang. 

Perarakan Salib merupakan simbol dan tanda keselamatan, sehingga anak muda diharapkan dapat membaharui diri, hidup dan bersaksi tentang Tuhan.

Dengan persatuan anak muda Katolik mau menunjukan ternyata dunia tidak mati, dunia tidak macet, hidup terus dan diperbaharui terus oleh Salib yang hidup dalam diri anak muda Katolik. (Cr23) 

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved