Berita Kota Kupang
Warga Kelurahan Kayu Putih Kota Kupang Mengeluh Minim Tempat Sampah
Disampaikannya, telah berjalan 11 RT di wilayahnya secara inisiatif bersama warga untuk adakan iuran sampah setiap bulan.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM,Siti Soleha Oang
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Warga Kota Kupang Kelurahan Kayu Putih Kecamatan Oebobo, mengeluh mengenai minimnya tempat pembuangan sampah atau TPS di wilayah setempat.
Pasalnya, satu titik tempat sampah, harus mengakomodir beberapa RT. Hal ini jelas akan berdampak pada penumpukan sampah yang berlebihan.
Biasanya, satu RT diperlukan satu titik atau bak sampah untuk menampung sampah-sampah milik RT setempat. Akan tetapi, yang ditemukan di Kota Kupang justru berbeda.
Ega salah seorang mahasiswa mengatakan, untuk TPS tidak tersedia di Kelurahaan Kayu Putih, namun dikumpulkan di satu titik kumpul.
Baca juga: DPRD Kota Kupang Sebut Penambalan Jalan Taebenu Bukan Solusi
“Jadi tidak ada TPS nya setiap mau buang sampah hanya taru di depan kosan nanti ada yang buang,” ujarnya.
Sementara itu, Lurah Kayu Putih Jane Ndao Manu, saat di konfirmasi secara terpisah mengaku, sebelumnya diwilahnha memiliki 3 TPS namun telah di bongkar oleh warga karena mengalami penumpukan.
“Kami punya 3 TPS tapi sudah dipukul oleh warga karena terjadi penumpukan itu yang pertama, kemudian yang ke 2 disitu tidak hanya membuang sampah melainkan bangkai binatang, karena di Kayu Putih ni pemukiman dan mengeluarkan bau tidak sedap akhirnya dibongkar,” ungkapnya.
Disampaikannya, telah berjalan 11 RT di wilayahnya secara inisiatif bersama warga untuk adakan iuran sampah setiap bulan.
“Jadi mereka Iuran dari Rp.5.000.00 sampai Rp.50.000.00 dan uang tersebut di pakai untuk pengangkutan sampah jadi mereka bekerja sama dengan pihak ketiga yang mengangkut sampah disitu terus di buang ke TPA,” tutupnya. (Cr 18)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS