Berita Flores Timur
Transaksi Keuangan Saat Prosesi Semana Santa Larantuka Ditaksir Capai Rp 19 Miliar
Kepala Dinas Perindag Flores Timur, Siprianus Sina Ritan, mengatakan item belanja snack dan lilin di semua kios maupun toko belum dihitung
lihat foto
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Paul Kabelen
POS-KUPANG.COM, LARANTUKA - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Flores Timur masih menghitung perputaran uang selama pekan Semana Santa Larantuka.
Kepala Dinas Perindag Flores Timur, Siprianus Sina Ritan, mengatakan item belanja snack dan lilin di semua kios maupun toko belum dihitung sehingga nominalnya ditaksir mencapai Rp 19 miliar atau melampaui laporan awal sebesar Rp 15 miliar lebih.
"Perhitungannya bisa bertambah karena masih ada belanja snack-snack dan lilin. Belanja lilin ini juga yang paling besar sehingga perkiraannya bisa Rp 19 miliar," ujar Kepala Dinas Perindag Flores Timursaat dikonfirmasi, Rabu 12 April 2023.
Baca juga: Disperindag Flores Timur Angkat Bicara Soal Perputaran Uang Semana Santa Rp 15 Miliar
Saat ini, kata Sipirnaus, pihaknya sudah menghitung empat komponen diantaranya, belanja konsumsi, penginapan, transportasi laut Larantuka-Wureh, dan belanja BBM yang totalnya mencapai Rp 15. 473. 659.300.
"Nanti kami akan buat dalam bentuk laporan, itu yang saya janjikan kepada pak Penjabat Bupati," jelasnya.
Menurut dia, putaran uang terbesar ada di item belanja konsumsi dan penginapan yaitu Rp 10.584.000.000. Nominal ini berdasarkan kalkulasi jumlah semua penginapan dikali harga per kamar dan lama menetap.
Baca juga: BREAKING NEWS: Korupsi Dana Covid-19, Mantan Sekda Flores Timur Divonis 7,6 Tahun Penjara
Sementara Penjabat Bupati Flores Timur, Doris Alexander Rihi, mengatakan prosesi Semana Santa memberikan dampak ekonomi yang luar biasa bagi masyarakat dan daerah Flores Timur.
"Sangat memberikan roda keberdayaan ekonomi bagi masyarakat dan daerah Flores Timur. Hitungan sementara dalam sepekan, putaran rupiah Rp 15 miliar lebih," katanya.
Doris menerangkan, nominal tersebut berdasarkan data sementara yang dihimpun melalui jumlah peziarah sebanyak 25 ribu orang.
"Data elektornik kurang lebih 15.400 orang, dan 10 ribu informasi dari Kapolres Flotim yang masuk. Yang hadir 25 ribu orang," katanya.
Kesuksesan Semana Santa yang sempat ditunda tiga tahun beruntun disebutnya berjalan mulus, namun perlu dilakukan persiapan yang lebih matang agar devosi sakral warisan bangsa Portugis semakin sukses di tahun-tahun berikutnya. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lain di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.