Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik Senin 13 Maret 2023, Percaya kepada Tuhan
Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh RP. Petrus Cristologus Dhogo SVD dengan judul Percaya kepada Tuhan.
POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh RP. Petrus Cristologus Dhogo SVD dengan judul Percaya kepada Tuhan.
RP. Petrus Cristologus Dhogo menulis Renungan Harian Katolik ini merujuk bacaan pertama 2 Raja-raja 5:1-15a, dan bacaan Injil Lukas 4: 24-30.
Di akhir Renungan Harian Katolik ini disediakan pula teks lengkap bacaan Senin 13 Maret 2023 beserta mazmur tanggapan dan bait pengantar Injil.
"Pergilah Naaman ... ia membenamkan dirinya tujuh kali dalam sungai Yordan, sesuai dengan perkataan abdi Allah itu. Lalu pulihlah tubuhnya kembali seperti tubuh seorang anak dan ia menjadi tahir..."Seperti sekarang aku thau, bahwa di seluruh bumi tidak ada Allah kecuali di Israel (2Raj 5:14-15).
Naaman adalah Panglima tentara Siria dan berkuasa. Sayangnya, ia kena kusta. Ia hanya bisa disembuhkan oleh Allah Israel dengan mandi di Sungai Yordan. Ia tidak berkuasa atas hidupnya dan karenanya ia memohon pertolongan Tuhan.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Senin 13 Maret 2023, Tidak Ada Nabi yang Dihormati di Kampung Halamannya
Kisah Naaman ini mengingatkan kita bahwa kita butuh Tuhan, Penguasa Kehidupan. Di hadapan-Nya, kita memohonkan kekuatan untuk hidup yang baik. Perjuangan kita pun bermuara pada persatuan kita dengan Dia, Penguasa Kehidupan. Karena itu, mari dekatkan diri kepada-Nya.
Dalam Injil, Yesus mengangkat kembali kisah Naaman, orang asing. Dia percaya kepada Tuhan dan karenanya diselamatkan.
Kisah ini berbeda dengan orang Farisi dan ahli Taurat yang tidak percaya kepada Yesus. Oleh permandian, kita sudah mengikatkan diri kita pada Tuhan. Kita tingkatkan kepercayaan kita kepada Tuhan agar kita bisa memperoleh kehidupan kekal.
Teks Lengkap Bacaan 13 Maret 2023

Bacaan Pertama 2 Raja-Raja 5:1-15a
"Banyak orang sakit kusta, dan tak seorang pun dari mereka yang ditahirkan, selain daripada Naaman orang Syria itu."
Bacaan dari Kitab Kedua Raja-raja:
Naaman, panglima raja Aram, adalah seorang terpandang di hadapan tuannya dan sangat disayangi, sebab oleh dia Tuhan telah memberikan kemenangan kepada orang Aram. Tetapi pahlawan tentara itu sakit kusta.
Sekali peristiwa orang Aram pernah keluar bergerombol dan membawa tertawan seorang anak perempuan dari negeri Israel. Anak itu menjadi pelayan pada isteri Naaman. Berkatalah gadis itu kepada nyonyanya, "Sekiranya tuanku menghadap nabi yang di Samaria itu, tentulah nabi itu akan menyembuhkan dia dari penyakitnya."