Berita Alor

Modus Lolos Seleksi, Casis TNI AL di Alor Ditipu Orang Tidak Dikenal

bahwa kejadian tersebut adalah murni penipuan yang sudah sering terjadi dan kami sudah tangani pada hari-hari sebelumnya

Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/HO TNI AL
MODUS - Daniel Samuel Maang bersama ayahnya Ronis Maang mendatangi Pos TNI AL Kalabahi, Jln. Cakalang, No.05, Kelurahan Kalabahi Kota, Kecamatan Teluk Mutiara, Kabupaten Alor, Jumat 3 Februari 2023 terkait modus penipuan meluluskan seleksi. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Else Nago

POS-KUPANG.COM, KALABAHI - Calon Siswa (Casis) TNI AL di Alor, Daniel Samuel Maang ditipu melalui telepon oleh orang tidak dikenal dengan modus mengirimkan sejumlah uang, agar lolos seleksi.

Hal ini diadukan oleh Daniel Samuel Maang bersama ayahnya, Ronis Maang di Pos TNI AL Kalabahi, Jln. Cakalang, No.05, Kelurahan Kalabahi Kota, Kecamatan Teluk Mutiara, Kabupaten Alor, Jumat 3 Februari 2023.

Kedatangan Daniel dan Ronis diterima oleh Dan Pos TNI AL, Kapten Laut (P) Ruswanto bersama anggotanya. Ruswanto menegaskan bahwa modus tersebut adalah murni penipuan. Seleksi Prajurit TNI tidak dipungut biaya.

Baca juga: Heboh Penculikan Anak di Alor, Kapolres Ari Satmoko Beri Klarifikasi

"Terkait pengaduan bapak dan saudara, kami sebagai aparat TNI hanya bisa meluruskan bahwa pelaksanaan seleksi menjadi prajurit TNI baik itu TNI AD, TNI AL, maupun TNI AU, tidak pernah ada Pemungutan biaya sepeserpun, yang ada hanya persiapan fisik dan mental untuk menjadi seorang prajurit TNI," tegas Ruswanto.

Ruswanto juga menyampaikan bahwa kejadian serupa sering terjadi.

"Kami sampaikan bahwa kejadian tersebut adalah murni penipuan yang sudah sering terjadi dan kami sudah tangani pada hari-hari sebelumnya," kata Ruswanto.

Ruswanto juga mengucapkan terimakasih kepada Daniel dan ayahnya karena sudah datang ke Pos TNI AL untuk menyampaikan masalah tersebut.

"Kami mengucapkan banyak terimakasih atas kedatangannya di kantor Pos TNI AL, di wilayah kabupaten Alor ini memang anggota kami masih sangat minim, namun kami selalu bersinergi serta selalu adakan sosialisasi kepada masyarakat Apabila ada kegiatan-kegiatan baik formal maupun non formal," ujar Ruswanto.

Ruswanto berharap agar masyarakat tidak mudah percaya dan terpengaruh dengan modus penipuan tersebut.

Baca juga: PMKRI Alor Lakukan Aksi Demo Atas Dugaan Kecurangan Seleksi PPS, KPU Alor : Kami Menunggu Bukti

"Kami berharap agar bapak dan saudara jangan sampai mudah terpengaruh dengan penyampaian orang apalagi via telp yang notabenenya identitas tidak kita ketahui, oleh karena itu setelah dari Pos kami, untuk sementara jangan pernah menerima panggilan telepon yang nomor teleponnya tidak terdaftar di hp bapak maupun saudara," imbuh Ruswanto.

Menindaklanjuti aduan tersebut Ruswanto telah sudah melaporkan ke Mako Lantamal VII Kupang dan Mabes TNI AL untuk mengambil tindakan selanjutnya.

Adapun kronologi penipuan tersebut adalah tanggal 17 Januari Daniel telah dinyatakan gugur pada seleksi Secata PK TNI AL gelombang pertama tahun 2023 oleh Panda Kupang.

Kemudian Daniel pulang ke rumahnya yang berlokasi di Afengmale, RT.006, RW.003, Kelurahan Nusa Kenari, Kecamatan Teluk Mutiara, Kabupaten Alor.

Pada tanggal 2 Februari 2023 Daniel menerima panggilan dari nomor tidak dikenal yang mengaku sebagai panitia seleksi Secata TNI AL.

Orang tidak dikenal tersebut meminta mentransfer uang sebesar Rp. 20.000.000 agar bisa lulus dan akan dikirimkan surat panggilan langsung dari Mabes TNI AL. Daniel melapor pada ayahnya, mereka tidak mengirimkan uang yang diminta lalu mendatangi Pos TNI AL Kalabahi untuk menyampaikan hal tersebut. (cr19).

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved