KKB Papua
KKB Papua - Danrem JO Sembiring Keluarkan Ancaman: Tangkap Anggota KKB Hidup atau Mati
JO Sembiring, Danrem 172/PWY mengancam akan menangkap anggota KKB Papua yang telah melancarkan terror di Distrik Oksibil di Pegunungan Bintang Papua.
Beri Apresiasi ke KKB di Kiwirok
Jo menyampaikan apresiasi kepada Lamek Alepki Taplo, pemimpin KKB yang melakukan penyerangan di Distrik Kiwirok, Pegunungan Bintang, pada 2021.
Penyerangan yang dilakukan Lamek dan kawan-kawan membuat penduduk Kiwirok mengungsi ke Distrik Oksibil.
Setelah setahun mengungsi, warga Kiwirok kembali ke tempat asalnya.
Baca juga: KKB Papua - Prajurit TNI Tewas Dibacok OTK di Pasar Sinak-Papua, Benarkah Pelakunya Anggota KKB?
Kini, mereka telah beraktivitas seperti sedia kala karena tak ada gangguan keamanan.
"Terima kasih kepada saudara saya Lamek Alepki Taplo yang sudah turut membantu menciptakan rasa aman kepada masyarakat Kiwirok dengan tidak melakukan aksi teror sehingga masyarakat dapat bekerja membangun kembali rumah-rumahnya dan dapat melaksanakan Natal dengan damai dan penuh suka cita meski dalam kondisi terbatas," kata dia.
Jo juga mengajak Lamek Taplo dan pengikutnya meletakkan senjata agar bisa bersama-sama membangun Kiwirok.
"Saya mengajak mari kita bersinergi membangun Kiwirok menjadi wilayah yang aman, damai, tentram dan maju."
"Perbedaan pandangan itu wajar, namun tidak menghalangi kita untuk menjadi saudara," cetusnya.
Sebagai informasi, situasi keamanan di Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, kurang kondusif sejak Sabtu 7 Januari 2023.
Pada Sabtu, KKB mencegat tukang ojek di dekat SMKN 1 Oksibil.
Anggota KKB juga sempat melepaskan tembakan.
Ketika aparat keamanan datang ke lokasi, KKB melakukan penembakan. Akibatnya, tiga polisi terluka.
Baca juga: KKB Papua - Faizal Ramadhani Sebut Pembunuh Prajurit TNI di Puncak Papua, Anak Buah Kalenak Murib
Pada Senin 9 Januari 2023, KKB kembali berulah dengan membakar gedung SMKN 1 Oksibil dan menembaki pesawat kargo yang hendak mendarat di Bandara Oksibil.
Lalu, pada Rabu 11 Januari 2023, KKB membakar Kantor Dispendukcapil Pegunungan Bintang.
Akibat kejadian tersebut, puluhan warga yang tinggal di sekitar lokasi kejadian, mengamankan diri ke Mapolres Pegunungan Bintang.
Gangguan keamanan tersebut kemudian membuat 58 warga Oksibil memilih mengamankan diri ke Jayapura. (*)
Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS