KKB Papua

KKB Papua - Distrik Oksibil Dikuasai Musuh, Sebby: Tak Boleh Ada Kantor, Sekolah dan Toko di Pegubin

Sebby Sambom, Juru Bicara OPM baru-baru ini mengklaim kalau Kelompok Kriminal Bersenjata Kodap Bintang Timur, telah menguasai Oksibil, Pegubin Papua.

Editor: Frans Krowin
POS-KUPANG.COM
KUASAI OKSIBIL - TPNPB Kodap XXXV Bintang Timur mengklaim telah menguasai Oksibil dan mengultimatum tak boleh ada kantor sekolah dan toko di Kabupaten Pegunungan Bintang tapi langsung direspon Danrem 172/PWY, Brigjen TNI JO Sembiring dengan melaksanakan kunjungan kerja dua hari di Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang. 

POS-KUPANG.COM - Sebby Sambom, Juru Bicara OPM ( Organisasi Papua Merdeka ) baru-baru ini mengklaim kalau Kelompok Kriminal Bersenjata telah menguasai Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang ( Pegubin) Papua.

Lantaran telah menguasai distrik tersebut, kelompok separatis itu pun mengultimatum agar semua aktivitas di kantor, sekolah dan pertokoan, harus dihentikan.

Tidak boleh ada aktivitas kantor, sekolah dan toko selagi mereka (KKB Bintang Timur) sedang menguasai wilayah tersebut, katanya.

Sebby Sambom juga mengultimatum warga pendatang di wilayah Oksibil agar segera angkat kaki kalau tidak mau menjadi korban.

Baca juga: KKB Papua - Faizal Ramadhani Sebut Pembunuh Prajurit TNI di Puncak Papua, Anak Buah Kalenak Murib

Untuk diketahui, baru-baru ini, KKB Papua melakukan penyerangan yang membuat aktivitas masyarakat menjadi lumpuh.

Saat itu, KKB Papua merusak pipa yang mengaliri air bersih ke wilayah Oksibil, ibu kota Kabupaten Pegunungan Bintang.

Sebby Sambom menyebutkan bahwa aksi perusakan tersebut dilakukan oleh orang-orangnya.

Ditegaskannya, selama masih ada TPNPB Kodap XXXV Bintang Timur, tidak ada aktivitas pemerintah dan masyarakat di Oksibil.

GERAM - Tokoh Pemuda jayapura, Nelson Ondi geram dengan tindakan anggota KKB Papua yang hingga kini masih terus melancarkan aksinya. ia meminta pemerintah untuk bertindak tegas terhadap para pelaku.
GERAM - Tokoh Pemuda jayapura, Nelson Ondi geram dengan tindakan anggota KKB Papua yang hingga kini masih terus melancarkan aksinya. ia meminta pemerintah untuk bertindak tegas terhadap para pelaku. (POS-KUPANG.COM)

“Selagi kami, TPNPB Kodap XXXV Bintang Timur masih ada Oksibil, tidak akan ada aktivitas di Oksibil. Kantor, sekolah, toko, semua kami akan lumpuhkan,” katanya.

Sebby Sambom juga mengingatkan warga pendatang yang mencari penghidupan di Pegunungan Bintang harus segera meninggalkan Oksibil.

“Kami mengingatkan warga imigran yang tinggal di Oksibil, segera mengosongkan Oksibil. Kami akan baku tembak dengan TNI/Polri. Jika warga imigran masih melawan, akan kami eksekusi mati,” ujarnya.

Dia mengatakan, orang asli Papua di Oksibil tidak boleh menjadi bantuan polisi atau mata-mata.

TPNPB tidak akan segan menembak mati orang asli Papua yang membantu aparat keamanan Indonesia.

Baca juga: KKB Papua - Prajurit TNI Tewas Dibacok OTK di Pasar Sinak-Papua, Benarkah Pelakunya Anggota KKB?

“Jika Anda melawan, kami masih akan melawan. Ingat, ini tanah kami, ini wilayah kami. Jadi Anda jangan sombong dan mencari tahu keberadaan kami, sebab kami tetap akan menembak Anda,” tandasnya.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved