Sekda NTT Meninggal
Sekda NTT Meninggal, Wakil Ketua DPRD NTT Inche Sayuna : Domu Warandoy Komunikator Hebat
Wakil Ketua DPRD Provinsi NTT Inche Sayuna menyebut almarhum Sekda NTT Domu Warandoy sebagai komunikator yang hebat.
Penulis: Alfons Nedabang | Editor: Alfons Nedabang
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Wakil Ketua DPRD Provinsi NTT Inche Sayuna punya kesan mendalam terhadap almarhum Sekda NTT Domu Warandoy.
Politikus Partai Golkar ini menyebut Sekda NTT Domu Warandoy sebagai komunikator yang hebat. Kebuntuan percakapan antara eksekutif dan legislatif dijembatani dengan sangat baik oleh beliau.
"Relasi sebagai mitra sangat dipahami dengan baik oleh almarhum, dan kami merasa beruntung pernah bekerjasama dengan beliau," ucap Inche Sayuna.
"Kebuntuan percakapan bisa dijembatani dengan sangat baik oleh almarhum. Sinergitas yang sehat dan bermartabat sungguh dirajut dengan sangat baik dalam kepemimpinan beliau dan itu sungguh kami rasakan di DPRD NTT," tambahnya.
Menurut Inche Sayuna, kehadiran beliau sebagai sebagai Sekda NTT diperhadapkan dengan sejumlah masalah berat yang beliau sendiri tidak ada dan tidak tahu tapi secara perlahan lahan beliau mampu mengusut benang kusut itu menjadi lebih terang.
Baca juga: Sekda NTT Meninggal, Domu Warandoy Nyetir Mobil Fortuner Tabrak Pohon Lontar
Ia mengenang pertemuan terakhirnya dengan Sekda NTT Domu Warandoy sebelum masuk ruang sidang DPRD NTT pada Senin 26 September 2022.
"Saya ingat betul, dalam pertemuan terakhir saya dengan beliau di ruang transit sebelum masuk sidang paripurna tanggal 26 September, yang kebetulan saya yang pimpin. asya sampaikan ke beliau bahwa ikut teladan Tuhan Yesus, ketika DIA diperhadapkan dengan pilihan pikul salib atau tidak, DIA meninggalkan seluruh egonya dan memilih memikul salib, beliau hanya menunduk dan mengatakan siap," kenang Inche Sayuna.
Inche Sayuna yakin Tuhan mengirim Domu Warandoy secara khusus, walau hanya sesaat, untuk mengurai benang kusut persoalan di NTT.
"Saya merasa sangat kehilangan seorang rekan kerja yang hebat, disiplin, tegas, rendah hati dan komunikator yang hebat," ucapnya.
Sekda NTT Domu Warandoy meninggal dunia akibat kecelakaan lalulintas tunggal di Jalan Frans Seda, Kelurahan Fatululi, Kota Kupang pada Minggu 2 Oktober 2022 dini hari.
Mobil Fortuner yang disopiri sendiri Sekda NTT Domu Warandoy hilang kendali dan keluar jalur sehingga menabrak pohon lontar di sisi kanan Jalan Frans Seda.
Kendaraan pribadi itu ringsek sehingga tubuh Sekda NTT Domu Warandoy terjepit. Proses evakuasi korban butuh waktu yang lama.
Baca juga: Sekda NTT Meninggal, Kronologi Lakalantas Renggut Nyawa Domu Warandoy, Fortuner Masih Uji Coba
"Mobil menabrak pohon lontar di bagian kanan jalan sehingga menyebabkan kendaraan ringsek. Proses evakuasi terhadap korban dilakukan cukup lama karena posisi tubuh korban dalam kondisi terjepit. Di dalam mobil hanya beliau sendiri," kata warga saat ditemui di lokasi kejadian, Minggu pagi.
Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda NTT Prisila Q Parera menjelaskan, mobil yang dikemudi sendiri oleh Sekda NTT jenis Fortuner, bukan mobil dinas.
"Sopir dan ajudan tidak bersama beliau. Beliau minta mereka pulang pada pukul 5 sore (Sabtu, 1 Oktober)," kata Prisila Q Parera kepada wartawan di RSB Drs Titus Uly Kupang.