KKB Papua

Anggota KKB Serahkan Surat Cinta ke TNI Polri, Janji Setia ke NKRI Berkumandang di Markas Koramil

2 Anggota KKB akhirnyja menyerahkan diri ke TNI Polri. Mereka menyerahkan tombak, busur & anak panah serta senapan angin dan sepucuk surat cinta.

Penulis: Frans Krowin | Editor: Frans Krowin
Kompas.com
SERAHKAN DIRI - Dua anggota KKB di Papua baru-baru ini menyerahkan diri. Saat itu mereka menyerahkan peralatan perang berupa tombak, busur dan anak panah serta senjapan angin. Keduanya juga menuliskan Sura Cinta untuk NKRI. 

POS-KUPANG.COM - Di tengah panasnya situasi gegara Pergolakan Senjata di Tanah Papua, kabar gembira tiba-tiba datang menghampiri prajurit TNI Polri.

Dua Anggota KKB ( Kelompok Kriminal Bersenjata ) yang selama ini aktif melancarkan serangan ke prajurit TNI Polri, baru-baru ini datang menyerahkan diri.

Kedua oknum tersebut selama ini aktif dalam sejumlah pergerakan Anggota KKB di Kaimana, Papua Barat.

Keduanya merupakan tentara TPNPB-OPM yang bernaung di bawah Kodap 12 Kaimana Kurip.

Fakta tentang penyerahan diri kedua Anggota KKB tersebut, kini viral di media sosial.

Dalam video yang berdurasi singkat itu, anggota aktif Kelompok Kriminal Bersenjata tersebut, datang ke Kantor Koramil 1804-07 Kambrauw, Kaimana, Provinsi Papua Barat.

Keduanya datang dengan membawa senjata tradisional berupa tombak, busur dan anak panah, serta sebuah senjata api.

Setelah berada di Markas Koramil tersebut, kedua oknum anggota teroris tersebut lantas menyerahkan peralatan perang tersebut kepada prajurit TNI.

Peralatan perang berupa senapan angin, tombak busur dan anak panah itu menjadi barang bukti kembalinya dua Anggota KKB tersebut.

Yang mengharukan, adalah seusai memberikan peralatan perang itu, salah satu dari kedua Anggota KKB tersebut lantas menyerahkan sepucuk surat cinta.

Baca juga: Egianus Kogoya Tolak Pembentukan Daerah Otonomi Baru, KKB Papua Incar Pejabat Pendukung DOB

KKB serahkan senjata
SERAHKAN SENJATA - Sebuah momen saat dua anggota KKB ini menyerahkan senjata di Koramil Kambrauw Papua Barat. Penyjerahan peralatan perang itu sebagai tanda keduanya kembali ke pangkuan NKRI.

Surat cinta itu berisikan ungkapan hati yang menyatakan kesetiaannya terhadap NKRI ( Negara Kesatuan Republik Indonesia).

Bahkan kedua Anggota KKB tersebut secara lantang meminta teman-temannya untuk melakukan hal yang sama seperti yang dilakukannya saat ini.

"Kepada teman-teman yang ada di kampung-kampung, saya meminta untuk datang dan menyerahkan diri."

"Kita tidak disakiti, kita tidak diapa-apakan. Kita diterima dengan sangat baik oleh semua tentara dan polisi," ujar pria yang tak disebutkan namanya tersebut.

Halaman
1234
Sumber: Pos Kupang
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved