Breaking News

Berita Sumba Timur Hari Ini

Kado Ulang Tahun ke-91, Gedung Ibadah GKS Jemaat Waingapu Diresmikan 

Gereja Kristen Sumba (GKS) Jemaat Waingapu merayakan ulang tahun ke-91 pada tahun 2022. Momentum perayaan ulang tahun gereja itu ditandai dengan

Penulis: Ryan Nong | Editor: Ferry Ndoen
POS-KUPANG.COM/RYAN NONG
Asisten Administrasi Umum Setda NTT Samuel Halundaka, Bupati Sumba Timur Drs Christofel Praing, Wabup David Melo Wadu, Ketua DPRD Ali Oemar Fadaq serta sekretaris Sinode GKS saat menerima cinderamata pada upacara peringatan ulang tahun ke-91 dan peresmian gedung ibadah GKS Jemaat Waingapu, Selasa 5 April 2022. 

Laporan Wartawan POS-KUPANG.COM, Ryan Nong 

POS-KUPANG.COM, WAINGAPUGereja Kristen Sumba (GKS) Jemaat Waingapu merayakan ulang tahun ke-91 pada tahun 2022. Momentum perayaan ulang tahun gereja itu ditandai dengan peresmian gedung ibadah yang baru rampung dibangun. 

Perayaan ulang tahun GKS Jemaat Waingapu ke-91 yang mengangkat tema Rumah yang Mengalirkan Cinta dan Pembebasan (Lukas 4: 18-19) dan peresmian gedung ibadah itu berlangsung pada Selasa 5 April 2022.

Acara ibadah meriah berlangsung mulai pukul 10.00 Wita. Ibadah dipimpin pendeta. 

Gubernur Nusa Tenggara Timur Viktor Bungtilu Laiskodat yang diwakili Asisten Administrasi Umum, Samuel Halundaka meresmikan secara simbolik penggunaan gedung ibadah yang mulai dibangun pada Desember 2005 itu. 

Hadir pada kesempatan itu, Bupati Sumba Timur Drs. Christofel Praing, Wakil Bupati David Melo Wadu, Ketua DPRD Sumba Timur Ali Oemar Fadaq, Wakil Ketua DPRD Umbu Kahumbu Nggiku, serta pejabat daerah. Hadir pula pimpinan Sinode GKS, tamu undangan serta jemaat. 

Tampak diantaranya, mantan Bupati Gidion Mbilijora  serta mantan Ketua DPRD Palulu Pabundu Ndima.

Baca juga: Ini Yang Dibahas Pemkab Sumba Timur Saat Gelar Rembuk Stunting Tingkat Kabupaten

Gubernur Viktor Laiskodat dalam sambutan yang dibacakan Samuel, menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh jemaat atas diresmikannya gedung gereja itu. 

Ia mengingatkan jemaat agar mensyukuri, memanfaatkan dan menjaga bangunan gedung ibadah yang baru dibangun dengan baik demi kemuliaan Tuhan Yesus sang kepala gereja. 

Pembangunan fisik, menurut dia, bukan hal yang utama. Yang lebih penting adalah membangun kualitas mental, spiritual dan mindset Jemaat agar menghayati ajaran Yesus dalam praktik hidup sehari hari. 

Ia menyebut bahwa perjalanan 91 tahun jemaat GKS Waingapu bukanlah hal yang sederhana. Pengalaman dan perjalanan iman jemaat dalam kurun waktu tersebut telah menjadi sukacita bagi masyarakat Nusa Tenggara timur secara keseluruhan. 

Pemerintah, demikian dia, mengharapkan peran dan bantuan semua umat beragama, termasuk pendeta dan tokoh gereja dalam memberikan kontribusi menghadapi krisis yang dialami di masyarakat. 

Pada momen tersebut, ia juga mempertanyakan peran GKS Waingapu dalam pemberdayaan jemaat dan dukungan untuk usaha kecil dan menengah. Gereja pada zaman globalisasi, kata dia, dituntut untuk mampu memberdayakan masyarakat, memberi penguatan iman kepada jemaat. Karena itu gereja bersama pemerintah harus memunculkan rasa optimisme masyarakat untuk mewujudkan NTT yang bangkit dan sejahtera dalam kemitraan yang saling melengkapi. 

Baca juga: Resmi, Bali United Juara Liga 1 2021/2022, Persebaya Surabaya Mandi Penghargaan, Persib Raup Apa?

Sementara itu, Bupati Christofel Praing mengapresiasi berbagai upaya jemaat dalam pembangunan gedung ibadah itu. Menurutnya, dengan adanya bangunan gereja yang megah itu dapat menunjang ibadah untuk meningkatkan kehidupan iman jemaat. 

Bupati Christofel pada kesempatan itu juga meminta dukungan seluruh jemaat untuk proses pembangunan di Sumba Timur. Saat ini, pemerintah sedang berupaya untuk menurunkan angka kemiskinan, stunting, gizi buruk serta menciptakan Sumba Timur yang bersih hijau dan asri melalui berbagai program dan terobosan.

Sumber: Pos Kupang
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved