Perang Rusia Ukraina

Rusia Bom Sekolah Tempat Berlindung 400 Orang, Warga Sipil Terjebak Reruntuhan

Zelensky juga memperingatkan Rusia bahwa ribuan tentara mereka telah tewas dalam konflik tersebut.

Editor: Alfons Nedabang
dailymail.co.uk via Wartakotalive.com
Rusia tembakan rudal Hipersonik ke Ukraina 

Pada Sabtu 19 Maret 2022, Rusia mengatakan telah menembus pertahanan kota dan pasukannya berada di dalam.

Rabu 16 Maret 2022, sebuah teater tempat lebih dari 1.000 orang berlindung dihantam, dengan ratusan orang masih dianggap hilang di antara puing-puing.

Baca juga: Ukraina Dirikan Kamp-Kamp Tawanan Perang, Tampung 562 Tentara Rusia

"Ini bukan lagi Mariupol, ini neraka," kata warga Tamara Kavunenko, 58 tahun. "Jalan-jalan penuh dengan mayat warga sipil."

Dalam pesan video hariannya, Zelensky mengatakan bahwa pengepungan Mariupol "adalah teror yang akan diingat bahkan di abad berikutnya."

Presiden Ukraina, yang telah mendapatkan ketenaran dan kekaguman di seluruh dunia karena tetap tinggal di ibu kotanya dalam menghadapi serangan Rusia, memperingatkan rakyat Rusia bahwa sekitar 14.000 prajurit mereka telah tewas.

"Dan (jumlah) korban hanya akan terus meningkat," dia memperingatkan.

Penembakan acak Dalam pembaruan intelijen pada Minggu 20 Maret 2022, Kementerian Pertahanan Inggris mengatakan Rusia "telah meningkatkan penembakan acak di daerah perkotaan yang mengakibatkan kehancuran meluas dan sejumlah besar korban sipil". Itu terjadi setelah kemajuan terbatas militer Rusia dalam merebut beberapa kota di Ukraina timur.

"Moskwa kemungkinan akan terus melakukannya untuk membatasi kerugiannya sendiri yang sudah cukup besar, dengan mengorbankan korban sipil lebih lanjut," katanya.

Negosiator Ukraina dan Rusia telah bertemu beberapa kali tetapi tidak berhasil. Rusia ingin Ukraina melucuti senjata dan menolak semua aliansi Barat, khususnya untuk tidak bergabung dengan NATO atau mencari integrasi lebih dekat dengan Uni Eropa. Namun langkah itu menurut Kyiv akan mengubahnya menjadi negara "budak" Moskwa. (*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved