Berita NTT Hari Ini

Cegah Kelangkaan dan Penimbunan,Tim Satgas Pangan Polda NTT Mendata Stok Migor di Gudang Distributor

melalui Patroli dan pengecekan gudang tempat penyimpanan minyak goreng yang ada di Kabupaten/Kota

Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/ HUMAS POLDA NTT
Tim Satgas Pangan Polda NTT mengecek stok minyak goreng pada gudang distributor di Kota Kupang, Selasa 15 Maret 2022 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Christin Malehere

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Mengantisipasi kelangkaan minyak goreng, Satgas Pangan Polda NTT melakukan pendataan pada dua distributor yang ada di kota Kupang, Selasa 15 Maret 2022.

Dua distributor minyak goreng yang didatangi Distributor PT. Sumber Cipta/Distributor Minyak Goreng Sederhana dan Distributor Minyak Goreng Premium PT. Multi Niaga Jaya Abadi.

Kepada POS-KUPANG.COM, Dirkrimsus Polda NTT Kombes Pol. Dr. Noviana Tursanurohmad, S.I.k., M.Si. melalui Kasubbid I Indak Kompol Libartino Silaban, S.H., S.I.K., menjelaskan Polda NTT bersama Disperindag NTT telah melakukan pendataan distributor, agen, dan penyalur minyak goreng.

Baca juga: Jumlah Kasus Covid-19 Meningkat, Pemprov NTT Percepat Vaksinasi

Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan  lintas sektor antara lain Disperindag, pasar, swalayan, satgas pangan, produsen, distributor, agen dan penjual terkait harga minyak goreng.

Sesuai ketentuan Permendag Nomor 6 Tahun 2022, harga minyak goreng kemasan premium di tingkat distributor berkisar Rp 13.000 hingga Rp 13.800 per liter.

Selain itu, Satgas Pangan juga melakukan pengawasan dan pengawalan rantai distribusi minyak goreng mulai dari distribusi, agen dan penjual/pedagang.

Baca juga: 30 Unit Konsentrator Oksigen Didonasikan GoTo ke Pemprov NTT

Terkait jumlah stok minyak goreng yang tersedia antara lain minyak goreng Curah  sebanyak 53.400 Liter, Kemasan sederhana sebanyak 750 Karton dan premium 1.477 Karton. 

Sedangkan kebutuhan akan minyak goreng di masyarakat dengan rincian jenis minyak Curah 23.610 Liter, Kemasan sederhana 244 Karton dan Premium  884 Karton.

Sementara itu, harga minyak goreng yang beredar di pasaran untuk jenis curah Rp 10.000 hingga Rp 14.000 per liter, Kemasan sederhana  Rp13.500 hingga Rp 15.000 per liter, Premium  Rp 14.000 hingga Rp. 18.000 per liter.

Baca juga: Pemprov NTT Tidak Mau Berpolemik Pelantikan Wabup Ende

"Kami bersama Disperindag NTT juga mengantisipasi tindakan penimbunan minyak goreng, melalui Patroli dan pengecekan gudang tempat penyimpanan minyak goreng yang ada di Kabupaten/Kota," tambahnya. 

Pihaknya meminta kepada masyarakat agar membeli sesuai dengan aturan pemerintah serta tidak panik untuk membeli dalam jumlah lebih banyak dari aturan pemerintah. (*)

Berita NTT Hari Ini

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved