Berita Internasional
Hasil Pilwalkot Darwin Australia, Perempuan Asal NTT Amye Un Kalahkan 4 Pesaingnya
Hasil Pilwalkot Darwin Australia, Perempuan Asal NTT Amye Un Kalahkan 4 Pesaingnya
Pihak keluarga perempuan yang membuka usaha kuliner di Kota Darwin itu mengaku mendukung penuh keputusan yang diambil untuk terjun di jalur politik.
Immanuel Un, adik kandung Ayme, mengaku pihak keluarga di Indonesia memberi dukungan penuh kepada perempuan yang dijuluki sebagai Laksa Queen itu.
Setiap hari, aku Immanuel, dirinya berkomunikasi dengan Ayme untuk memberi informasi, support dan bertukar pikiran.
"Terakhir tadi pagi masih berbicara. Tadi malam juga. Dan selalu berkomunikasi terus dengan beliau," ujar Immanuel.
Ia mengatakan, semua keluarga besar baik yang berada di Timor Tengah Selatan maupun di NTT memberi dukungan kepada Ayme. Ia mengaku, Ayme memiliki darah politik dari keluarga besar.
"Kami semua keluarga mendukung karena beliau itu bagian dari kami. Kalau kami di keluarga itu, kami sudah ada aliran darah politik," ujar adik kandung Ayme itu.
Politisi NasDem Kota Kupang itu mengatakan, selain Ayme, kakak kandung mereka yang bernama Ibrahim Un juga mengambil jalur politik di NTT.
Baca juga: Amye Un Menginspirasi
Selain itu, ada pula nama politisi Partai Demokrat yang kini menjadi anggota Komisi II DPRD NTT, Reny Marlina Un serta mantan anggota DPRD NTT Jefri Un Banunaek yang berstatus keponakan.
Immanuel mengaku, pihak keluarga terus memberikan dukungan moril dan doa untuk keberhasilan anak ke-7 dari 10 bersaudara itu dalam pemilihan Walikota Darwin yang rencananya akan berlangsung pada 28 Agustus 2021 mendatang.
"Kami mendoakan dan mendukung secara moril bagaimana bisa sukses di pemilihan Walikota Darwin nanti," tambah Immanuel.
Ia mengaku, berdasarkan penuturan Ayme, proses politik di Australia tidak mudah apalagi berdarah Indonesia. Karena itu, Ayme harus berjuang secara maksimal untuk meraih suara.
Namun, kata dia, Ayme optimistis karena memiliki banyak sahabat dan dukungan yang mengalir, termasuk warga keturunan.
"Dalam kehidupan sosial di Australia, dia punya banyak sahabat di Darwin baik Aborigin, pendatang Timor Leste, Filipina, Fiji, Singapura dan lainnya. Tentu dalam kancah politik ada kandidat orang kulit putih, jadi harus berjuang sekuat tenaga untuk meraih suara," tambah dia.
Karena itu ia juga meminta doa dan dukungan dari seluruh masyarakat NTT dan Indonesia untuk kesuksesan Ayme dalam politik Australia.
Pasalnya, Ayme tercatat sebagai warga keturunan Indonesia pertama yang bertarung dalam kancah politik Australia.
"Kami minta doa dan dukungan penuh bagi Ayme untuk maju dalam perpolitikan Australia menjadi Walikota Darwin. Ini sejarah baru keturunan NTT dan Indonesia di Australia," pungkas Immanuel. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Hasil Pemilihan Wali Kota Darwin Australia, Perempuan Asal Pedalaman NTT, Amye Un Raih Posisi Kedua