Saldo di Rekening Putri Akidi Tio Tidak Cukup, Pencairan Dana Bantuan Rp 2 Triliun Batal? Simak Ini

Hingga saat ini, bantuan dana penanggulangan covid-19 senilai Rp 2 triliun dari Keluarga Akidi Tio, belum bisa dilakukan.

Editor: Frans Krowin
dok. Polda Sumsel
Penyerahan bantuan dana Rp2 Triliun dari keluarga alm Akidi Tio, pengusaha asal Kota Langsa Kabupaten Aceh Timur untuk penanganan covid-19 di Sumsel, Senin 26 Juli 2021. 

POS-KUPANG.COM – Hingga saat ini, bantuan dana penanggulangan covid-19 senilai Rp 2 triliun dari Keluarga Akidi Tio, belum bisa dilakukan.

Pasalnya, uang yang tersimpan sebagai saldo di rekening milik putri almarhum Akidi Tio, tidak cukup.

Karena faktor inilah, bantuan dana tersebut tidak bisa direalisasikan.

Hanya saja pihak kepolisian tidak menyebutkan seberapa besar uang yang ada di rekening milik Heriyanti itu.

Baca juga: Inilah Sejumlah Fakta Kasus Donasi Rp 2 T, Saldo Heriyanti Tak Sampai Rp 2 T Hingga Status Akidi Tio

Namun karena saldo di rekening itu tidak mencukupi, sehingga dana yang hendak digelontorkan pun tidak dapat dicairkan.

Sebelumnya diberitakan Keluarga Akidi Tio melalui putri bungsunya, Heriyanti menyerahkan secara simbolis bantuan dana kepada Kapolda Sumsel (Sumatera Selatan) Irjen Pol Eko Indra Heri.

Bantuan dana itu sebesar Rp 2 triliun. Dana itu diarahkan untuk membantu penanganan virus covid-19 di Sumatera Selatan (Sumsel).

Penyerahan bantuan tersebut langsung dilakukan oleh Heriyanti dan diberikan secara simbolis kepada Kapolda Irjen Pol Eko Indra Heti.

Baca juga: Saldo Rekening Bilyet Giro Tak Cukup, Anak Bungsu Akidi Tio Tak Bisa Penuhi Janji Sumbang Rp 2 T

Namun hingga saat ini, bantuan dana tersebut belum dicairkan karena beberapa kendala teknis di dunia perbankan.

Akan tetapi kabar terbaru menyjebutkan bahwa saldo Heriyanti di bank tersebut tidak mencukupi, sehingga pencairannya tak bisa dilakukan.

"Saldo di rekening itu tidak cukup," kata Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Supriadi, Selasa 3 Agustus 2021, dilansir Tribun Sumsel.

Hanya saja, Supriadi tidak menyebutkan berapa jumlah saldo yang ada di rekening tersebut.

Baca juga: Anak Akidi Tio Jatuh Sakit Usai Janji Cairkan Rp 2 T, Ambulans Bawa Tabung Oksigen Datangi Rumahnya

"Nama pemilik rekening dan saldo ini rahasia bank. Tidak bisa diberikan kepada kepolisian," ungkapnya.

Supriyadi menambahkan, saldo bilyet giro tersebut rencananya akan ditransfer ke rekening milik Kepala Bidang Keungan Polda Sumsel.

Namun, setelah dilakukan kroscek bilyet giro yang dikeluarkan oleh Heriyanti nyatanya tak mencukupi saldo sampai Rp 2 triliun.

"Penerimanya dibukakan rekening Mandiri atas nama Kabid Keuangan, sesuai yang ada di bilyet gironya," tambahnya, dilansir Kompas.com.

Baca juga: Roy Suryo Sampai Angkat Bicara Soal Bantuan Rp 2 Triliun dari Keluarga Akidi Tio, Benar Nggak Sih?

Polda Sumsel akan terus mendalami kasus ini dengan memeriksa beberapa saksi tambahan.

Hingga saat ini sudah ada lima saksi yang dimintai keterangan.

Kemudian, ada beberapa saksi lagi yang akan dimintai keterangan.

"Nanti kita minta keterangan pihak lain, akan dikroscek dengan keterangan Heriyanti," ujarnya.

Baca juga: Bantuan Akidi Tio Rp 2 Triliun Belum Kelar, Kini Warganet Tagih Janji Presiden Jokowi Rp 11 Ribu T

Adapun status Heriyanti saat ini masih sebagai saksi.

Sementara itu, Direktur Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sumsel, Kombes Pol Hisar Siallagan menjelaskan, mereka saat ini masih berkoordinasi dengan pihak perbankan terkait rekening Heriyanti.

Hasil pemeriksaan tersebut, nantinya akan memperkuat penyidik untuk melakukan proses hukum.

"Kita harus izin dari BI untuk melihat rekening yang bersangkutan."

Baca juga: Bilyet Giro Rp 2 Triliun Milik Putri Akidi Tio Beredar di Medsos, Benarkan Ini Dana Kemanusiaan?

Foto Bilyet Giro Rp 2 Triliun atas Nama Heryanti
Foto Bilyet Giro Rp 2 Triliun atas Nama Heryanti (tribun sumsel)

"Kami sampaikan statusnya masih saksi, sampai sekarang kami masih memperkuat bukti," katanya, dilansir Kompas.com.

Putri mendiang Akidi Tio, Heriyanti bersama suami, Rudi Sutadi dan anak laki-lakinya, KL, keluar dari gedung Ditreskrimum Polda Sumsel Senin malam 2 Agustus 2021 pukul 21.57 WIB.

Sebut Uangnya di Bank Singapura

Terkait sumbangan Rp 2 triliun yang hingga kini masih menjadi teka-teki, suami Heriyanti, Rudi Sutadi angkat bicara.

Ia menyebut, jika uang Rp 2 triliun itu berada di bank Singapura.

Baca juga: Setelah Diperiksa Putri Akidi Tio Dipulangkan, Benarkan Dana Bantuan Rp 2 Triliun Itu Ada? Simak Ini

"Ada uangnya di Bank Singapura, prosesnya panjang tidak bisa sekaligus," kata Rudi, Senin, dilansir Tribun Sumsel.

Rudi mengakui, bahwa ia dan keluarganya kini tengah menjadi sorotan dan dianggap membuat kegaduhan.

Namun, ia menegaskan, bahwa yang terpenting adalah realitanya.

"Macam-macam omongan yang masuk ke saya, tapi yang penting realitanya. Dio ngomongi kami jahat dio dewek jahat."

"Jadi tunggu saja, orang-orang harus sabar soalnya yang dicairkan ini jumlahnya banyak, jadi tak bisa sekaligus," tambahnya.

Baca juga: Status Putri Akidi Tio Berubah dari Tersangka Jadi Terperiksa dalam Hitungan Jam

Janji Cairkan Hari Ini

Mengutip dari Kompas.com, Direktur Reskrimum Polda Sumsel, Kombes Hisar Sialagan mengatakan, Heriyanti menjanjikan sumbangan Rp 2 triliun cair pada Selasa 3 Agustus 2021.

Janji tersebut disampaikan Heriyanti setelah diperiksa selama delapan jam di Polda Sumsel, Senin.

"Jika pun tidak cair tidak masalah, besok (Selasa) akan diperiksa lagi karena masih dalam tahap pemeriksaan," kata Hisar, Senin malam.

Kepada polisi, Heriyanti menjanjikan untuk mencairkan sumbang tersebut lewat bilyet giro.  (Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunSumsel.com/Shinta Dwi Anggraini, Kompas.com/Aji YK Putra)

Berita Lain Terkait Akidi Tio

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Janji Sumbang Rp 2 Triliun, Saldo Rekening Bilyet Giro Anak Bungsu Akidi Tio Tak Cukup

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved