SMK Negeri 1 Ile Ape: Komunikasi Sekolah Dengan Orang Tua Wali Siswa Dalam Bingkai E-Rapor

Di SMK Negeri 1 Ile Ape: komunikasi sekolah dengan orang tua wali siswa dalam bingkai E-Rapor

Penulis: Ricardus Wawo | Editor: Kanis Jehola
zoom-inlihat foto SMK Negeri 1 Ile Ape: Komunikasi Sekolah Dengan Orang Tua Wali Siswa Dalam Bingkai E-Rapor
Foto Paulus Geradus Hurint Untuk Pos- Kupang.Com
Paulus Geradus Hurint, Wakil Kepala Sekolah SMK 1 Ile Ape

Di SMK Negeri 1 Ile Ape: komunikasi sekolah dengan orang tua wali siswa dalam bingkai E-Rapor

POS-KUPANG.COM | LEWOLEBA- Di era digital saat ini teknologi tidak bisa dilepaskan dari setiap aktivitas kegiatan manusia, karena sangat membantu dalam meningkatkan kinerja manusia.

Hampir seluruh lembaga, perusahaan, instansi pemerintahan, instansi pendidikan dan instansi lainnya beralih dari aktivitas manual menuju penggunaan aplikasi dengan dasar elektronik. Tujuannya adalah agar dapat mengolah data dengan mudah dan cepat.

Dalam dunia pendidikan khususnya di lembaga SMK Negeri 1 Ile Ape, penggunaan aplikasi perangkat lunak juga sangat membantu dalam proses pengajaran dan evaluasi penilaian hasil belajar.

Baca juga: Komda Lansia NTT: Saling Tolong Sesama Lansia Pasca Bencana Seroja Hantam NTT

Baca juga: Gubernur Kaltara Zainal Paliwang Antar Langsung Bantuan Bencana dari Seluruh ASN ke Gubernur NTT

Paulus Geradus Hurint, Guru SMK Negeri 1 Ile Ape, dalam keterangan tertulisnya kepada Pos Kupang, memaparkan bahwa akhir dari seluruh proses pembelajaran di lembaga SMK Negeri 1 Ile Ape khususnya pada semester genap ini sebagai bentuk tanggung jawab dari pihak lembaga kepada orang tua wali siswa dibuktikan dengan pemberian hasil belajar siswa (Rapor).

Rapor merupakan dokumen penghubung komunikasi antara sekolah dengan orang tua wali siswa. Dokumen rapor ini juga sekaligus menghubungkan sekolah dengan pihak-pihak lain yang ingin mengetahui tentang hasil belajar siswa pada kurun waktu tertentu.

Oleh karena itu, rapor harus komunikatif, informatif dan komprehensif (menyeluruh) dalam memberikan gambaran tentang hasil belajar siswa selama semester genap tahun pelajaran 2020 / 2021.

Katanya, penilaian hasil belajar siswa tersebut disiapkan oleh masing-masing guru mata pelajaran selama proses pembelajaran meliputi penilaian sikap, penilaian pengetahuan, penilaian keterampilan, penilaian remedial hingga penilaian ekstrakurikuler.

Baca juga: Polres Sumba Timur Akan Bubarkan Jika ada Nobar Piala Eropa

Baca juga: Bupati Sumba Barat Tegaskan Tertibkan Seluruh Aset Daerah

Penggunaan aplikasi e-Rapor di lembaga SMK Negeri 1 Ile Ape, diterapkan untuk semua tingkatan mulai dari kelas X hingga kelas XII.

Adanya aplikasi e-Rapor ini sangat membantu lembaga SMK Negeri 1 Ile Ape karena telah terintegrasi langsung dengan aplikasi Dapodik Sekolah, sehingga setiap guru mata pelajaran bisa langsung memasukan nilai dengan menggunakan akun dari masing-masing guru yang terdapat dalam Dapodik.

Selain itu input nilai ini juga bisa diakses kapanpun dan dimanapun dengan cara menginstal aplikasi e-Rapor.

Menurut Paulus, pada semester genap tahun pelajaran 2020 / 2021 ini SMK Negeri 1 Ile Ape di bawah kepemimpinan Bapak Mikael Segegit Kobun, S.Pd telah dinyatakan komitmen untuk menggunakan aplikasi e-Rapor dalam Penilaian Akhir Semester (PAS).

Dia menyadari begitu banyak keterbatasan akan sarana prasarana dan berbagai permasalahan yang tengah dialami oleh lembaga mulai dari wabah corona, erupsi gunung Ile Lewotolok dan banjir bandang yang sempat menghentikan semua aktivitas pembelajaran di sekolah.

Akan tetapi semua stakeholder lembaga tetap berkomitmen dan bergerak serentak, untuk mendobrak semua tantangan tersebut dengan melakukan berbagai langkah kongkrit dan pasti mulai dari pendataan secara langsung keberadaan para siswa-siswi SMK Negeri 1 Ile Ape baik ditempat pengungsian maupun di pondok-pondok lahan pertanian warga pasca banjir bandang yang telah melanda beberapa desa di kecamatan Ile Ape dan Ile Ape Timur, Kabupaten Lembata.

Lembaga SMK Negeri 1 Ile Ape tetap berusaha mencarikan solusi terbaik demi keberlangsungan pendidikan agar proses pembelajaran tidak terhentikan.

"Penilaian Akhir Semester untuk kurikulum 2013 menggunakan aplikasi e-Rapor memiliki tingkat keribetan yang cukup tinggi jika dibandingkan dengan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)," demikian ungkap Bapak Paulus Geradus Hurint, selaku Wakasek Kurikulum SMK Negeri 1 Ile Ape tersebut.

Dipaparkannya, penggunaan aplikasi e-Rapor ini telah memaksa bapak ibu guru mata pelajaran untuk bekerja ekstra.

Sebelum kegiatan input nilai siswa menggunakan aplikasi e-Rapor Wakasek Kurikulum menegaskan bahwa masing-masing guru mata pelajaran wajib mempersiapkan data-data yang dibutuhkan secara manual seperti: penilaian sikap spiritual dan penilaian sikap sosial, penilaian harian baik pengetahuan maupun keterampilan, penilaian tengah semester dan penilaian akhir semester.

Sebelum memasukan nilai siswa dalam aplikasi e-Raport bapak ibu guru mata pelajaran diberikan penjelasan dan pendampingan langsung oleh wakasek kurikulum tentang perencanaan penilaian dan persiapan data-data pendukung yang akan digunakan pada saat entri nilai untuk masing-masing KD (Kompetensi Dasar).

Secara sekilas aplikasi e-Rapor kelihatannya mudah atau gampang, akan tetapi kenyataan di lapangan ada beberapa guru yang mengalami kesulitan dalam penggunaannya karena tidak semua guru mampu menggunakan aplikasi perangkat lunak dalam menginput nilai rapor siswa tersebut.

Selama ini penilaian dilakukan oleh para guru secara manual yaitu guru menuliskan rapor dengan menggunakan tinta pulpen.

Setelah diluncurkan aplikasi e-Raport oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) maka penilaian rapor di lembaga SMK Negeri 1 Ile Ape mulai diterapkan dengan sistem digital dimana para guru terlebih dahulu melakukan perencanaan penilaian, rekapitulasi penilaian dan penginputan hasil penilaian dengan menggunakan aplikasi e-Rapor secara semi online.

Bapak ibu guru SMK Negeri 1 Ile Ape, telah disibukkan dengan tugas pokoknya sebagai tenaga pendidik, dimana guru dalam fungsi tugasnya adalah merencanakan, mengajar, membimbing, mendidik dan melakukan evaluasi atau penilaian terhadap peserta didik di setiap akhir semester.

Aplikasi e-Rapor yang digunakan oleh lembaga SMK Negeri 1 Ile Ape pada semester genap ini adalah aplikasi e-Rapor untuk SMK versi 5.1.3.

Pada aplikasi ini juga telah mengakomodir kebijakan merdeka belajar selama kondisi pandemi Covid-19, antara lain memfasilitasi sekolah yang melaksanakan pembelajaran dan penilaian berdasarkan Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar (KD) serta mengimplementasikan panduan penilaian secara utuh pada seluruh kurikulum SMK yang berlaku.

Aplikasi e-Rapor ini juga sebagai salah satu instrumen akuntabilitas penilaian oleh para guru dan diharapkan dapat membantu dan mempermudah tugas bagi bapak ibu guru dalam merencanakan dan melaksanakan penilaian, mengolah dan menganalisis hasil penilaian, mencetak rapor, serta melaporkan hasil penilaian peserta didik kepada orang tua wali siswa dalam bentuk Laporan Hasil Belajar Siswa.

Selain itu aplikasi e-Rapor tersebut dapat disinkronisasikan ke Data Pokok Pendidikan (Dapodik) SMK Negeri 1 Ile Ape.

Dalam arahan singkatnya mengakhiri kegiatan penginputan e-Rapor Bapak Mikael Segegit Kobun, S.Pd mengucapkan terima kasih kepada panitia ujian semester genap tahun pelajaran 2020 / 2021 dan juga memberikan apresiasi bagi bapak ibu guru SMK Negeri 1 Ile Ape karena selain membantu bapak ibu guru dalam mengakses data pada saat menggunakan aplikasi e-Rapor dapat juga meningkatkan kompetensi bapak ibu guru dalam menggunakan Teknologi Informasi Komputer (TIK).

Mudah-mudahan dengan memanfaatkan kemajuan teknologi ini, SMK Negeri 1 Ile Ape semakin maju dan berkualitas ke depannya.

Tetap semangat : SMK Bisa, SMK Hebat dan Salam Sehat. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ricko Wawo)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved