Jalan Pulau Indah Kupang Kembali Rusak, PUPR NTT Belum Pastikan Perbaikan

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ray Rebon

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Jalan Pulau Indah di Kelurahan Oesapa Barat, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang kembali mengalami kerusakan. 

Sekretaris Dinas PUPR NTT Frederik Kiuk menyebut bahwa ruas jalan tersebut berstatus jalan provinsi dan termasuk wilayah kerja Dinas PUPR NTT.

Menurut Frederik, salah satu penyebab kerusakan adalah aktivitas usaha pengisian air minum di sekitar jalur tersebut.

Kerusakan terlihat pada aspal jalan yang terkelupas, sementara bagian bawah masih berupa cor awal pengerjaan.

Baca juga: Lurah Oesapa Barat Ungkap Penyebab Jalan Pulau Indah Rusak, Pengisian Air Minum Diduga Jadi Pemicu

"Kami belum memastikan perbaikan untuk ruas jalan berlubang ini, karena masih ada titik-titik lain yang lebih parah dan menjadi prioritas kami," ujar Frederik. 

Dia mengatakan, beberapa titik jalan di Kota Kupang saat ini tengah diperbaiki oleh Dinas PUPR NTT.

Pantauan di lokasi menunjukkan sejumlah titik jalan kembali berlubang dan digenangi air. Lubang itu berpotensi memperparah kerusakan bila tidak segera ditangani.

Adapun ruas jalan provinsi tersebut belum lama digunakan setelah sebelumnya diperbaiki sejak Mei 2024. 

Berdasarkan data proyek, pelaksana pekerjaan perbaikan jalan itu adalah CV. Bukit Mas dengan nilai kontrak sebesar Rp 5.529.215.000 tertanggal 8 Mei 2024. Sementara pelaksanaan proyek berlangsung selama 210 hari kalender dengan waktu pemeliharaan selama 1.095 hari kalender.

Ketua Komisi IV DPRD NTT, Patris Laliwolo meminta perhatian serius dari Dinas PUPR Provinsi NTT agar menelusuri, mengecek secara detail mutu dan spesifikasi ruas jalan provinsi yang kembali rusak itu.

“Kita minta perhatian serius Dinas PUPR Provinsi NTT agar menelusuri, mengecek secara detail mutu dan spesifikasinya, terkait pekerjaan oleh pihak ke 3 atau kontraktor, karena masih dalam masa pemeliharaan. Jangan sampai uang rakyat dirugikan akibat kerja asal-asal,” kata Patris Laliwolo. (rey/ian)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS