BPOLBF Tingkatkan Keramahan Pengemudi Sektor Pariwisata di Labuan Bajo
destinasi super prioritas, Labuan Bajo tengah mempersiapkan diri sebagai tujuan wisata premium berstandar internasional.
Penulis: Gecio Viana | Editor: Rosalina Woso
Menurutnya, para driver khususnya driver wisata di Kabupaten Manggarai Barat dapat memahami lebih dalam mengenai hospitality untuk pengemudi.
“Atas nama pemerintah daerah dan dinas pariwisata saya mengucapkan terima kasih banyak kepada BPOLBF yang sudah menyelenggarakan kegiatan ini. Teman-teman driver disini adalah ujung tombak pariwisata di Mangarai Barat. Saya harap teman-teman dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik dan dapat belajar banyak dari narasumber yang ada,” ujarnya.
Sementara itu, PLT Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Manggarai Barat Mikhael Royman, SP, mengatakan profesi pengemudi merupakan profesi penting bagi pariwisata di Labuan Bajo dan berharap menambah kualitas para driver di Labuan Bajo.
“Dengan ini saya mengawali sambutan dengan menyampaikan profisiat untuk kita, karena kita salah satu orang penting dan harus bersyukur kepada Tuhan ada pihak yang memperhatikan kita. Sekali lagi pada kesempatan pelatihan ini, saya menyampaikan terima kasih kepada BPOLBF atas diadakannya kegiatan ini. Pengemudi bukan sembarangan orang dan sebagian besar pengemudi mengagap profesi mereka tidak penting padahal pengemudi berperan penting untuk pariwisata. Oleh karena itu kesempatan ini kami mengharapkan agar peran penting ini perlu dan harus kita jaga dan tingkatkan.
Baca juga: Tunggu Kapolri di Gerbang Polda NTT, Aktivis PMKRI Kupang Minta Copot Kapolres Manggarai Barat
Mikhael Royman juga berpesan kepada para driver agar selalu memperhatikan dan mengecek kondisi kendaraan sebelum melakukan aktivitas membawa tamu, dan selalu mengutamakan keselamatan.
"Hal pertama sebelum kita membawa tamu, agar perlu untuk memerhatikan kendaraan yang akan kita pakai. Kendaraan yang kita pakai itu pelu kita awasi dengan baik sebelum melakukan kegiatan. Serta mementingkan keselamatan tamu yang sedang kita bawa,” ungkapnya.
Peserta yang mengikuti pelatihan Driver Manner ini berjumlah sebanyak 30 orang.
Etika, penampilan, safety, smart driver, soft skill, dan hal-hal yang berkaitan dengan layanan profesi pengemudi menjadi materi yang ditekankan dalam pelatihan ini oleh para narasumber.
Salah satu peserta pelatihan Driver Manner, Bonefasius Yohanes Apong, menyatakan, pelatihan ini memperluas dan menambah wawasan, terlebih lagi dengan label wisata premium untuk Labuan Bajo ini, kita sebagai individu harus bersiap.
Baca juga: Kasus Covid-19 di Kabupaten Manggarai Terus Merangkak Naik
“Kegiatan yang diprakasai BPOLBF ini memperluas dan menambah wawasan. Jangan menganggap kita sebagai putra daerah harus diutamakan, jika kita sebagai putra daerah tidak meningkatkan keahlian, otomatis kita juga tidak akan digunakan jasanya. Oleh karenanya saya sangat berterima kasih kepada Direktur Utama BPOLBF Ibu Shana atas ide-ide dan gagasan-gagasan kreatif dalam rangka peningkatan kapasitas SDM di Manggarai Barat,” ungkap pria yang akrab disapa Om John yang juga merupakan anggota HPI dan pengurus Avstar ini.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana)