Yenny Wahid Mengaku Tak Kenal Abu Janda, Tapi Sebut Ini Soal Rasisme: Islam Itu Tidak Meresahkan!
Kata putri Abdurrahman Wahid ini, prinsip Islam yang ia pegang, adalah mengajak untuk mengayomi sesama & dan melindungi kaum minoritas.
Yenny Wahid Mengaku Tak Kenal Abu Janda, Tapi Sebut Ini Soal Rasisme: Islam Itu Tidak Meresahkan!
POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Kasus Abu Janda kini terus memanas. Kalau tak ada halangan, maka besok, Senin 1 Februari 2021, Permadi Arya alias Abu Janda akan diperiksa penyidik Bareskrim Polri.
Terhadap kasus berbau rasisme itu, Direktur Wahid Foundation Yenny Wahid juga ikut berbicara.
Yenny Wahid mengatakan, ia tidak mengenal Permadi Arya atau Abu Janda yang telah dilaporkan ke Bareskrim Polri atas dugaan ujaran kebencian, rasisme dan menghina Islam.
Namun, kata putri Abdurrahman Wahid ini, prinsip Islam yang ia pegang, adalah mengajak untuk mengayomi sesama dan melindungi kaum minoritas.
Menurut Yenny, prinsip Islam tersebut adalah berdasarkan ajaran orang tuanya KH Abdurrahman Wahid atau biasa disapa Gus Dur, serta para kiai.
"Jadi itu prinsip Islam yang diajarkan orang-orang tua saya, para sesepuh kita. Kiai kita, itu Islam yang saya pegang prinsipnya," tutur Yenny.
Terkait penampilan Abu Janda yang dianggap merepresentasikan Nahdlatul Ulama dan Banser, Yenny mengatakan sosok Nahdliyin justru memiliki sikap yang mengayomi.
Selain itu, bagi Yenny, Nahdlatul Ulama tidak pernah mengajarkan untuk membuat keresahan.
"Yang ngerepresentasiin NU tuh kiai Zulfa. Biasanya kiai NU itu adalah sosok yang tawadhu, dalam bersikap dalam beretorika biasanya. Kita diajari untuk mengayomi, tidak membuat keresahan-keresahan atau mengklaim tidak seperti itu," tutur Yenny.
Seperti diketahui, Abu Janda telah dilaporkan ke pihak kepolisian terkait dugaan ujaran rasisme di media sosial terhadap mantan Komisioner HAM Natalius Pigai, dan persoalan menyebut Islam arogan.

Guntur Romi Soal Abu Janda: Mestinya Natalius Pigai Yang Lapor Bukan KNPI!
Aktivis Nahdlatul Ulama (NU), Guntur Romli menilai aneh pelaporan pegiat media sosial, Permadi Arya alias Abu Janda oleh Pengurus Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI).
Permadi Arya dilaporkan perihal dugaan ujaran rasisme terhadap mantan Komisioner Komnas HAM, Natalius Pigai.
Menurut Guntur Romli, seharusnya Natalius Pigai lah yang semestinya membuat laporan itu, bukan pihak lain.
