Suasana Saat Yohanes Rumat Pantau DAK di SMK Cinta Damai, Rana Mese

Suasana Saat Yohanes Rumat Pantau DAK di SMK Cinta Damai, Kecamatan Rana Mese

POS-KUPANG.COM | BORONG - Anggota DPRD NTT melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Manggarai Timur.

Saat melakukan Kunker di Manggarai Timur, politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini selain memantau beras bantuan JPS untuk keluarga korban PHK dari Provinsi NTT, juga memantau dana alokasi khusus (DAK) di SMK Cinta Damai, Kampung Bondo, Desa Watu Mori, Kecamatan Rana Mese, Senin (30/11/2020) kemarin.

Baca juga: Aktivitas Vulkanik Ile Lewotolok Meningkat,Tim Gabungan Kosongkan Kecamatan Ile Ape & Ile Ape Timur

Yohanes kepada POS-KUPANG.COM mengatakan, kebetulan pihaknya berada di Komisi V DPRD yang menganggarkan semua DAK-DAK yang sifatnya baik itu pembangunan fisik maupun pengadaan peralatan. Dan untuk Manggarai Timur sekitar 47 sekolah yang dianggarkan dan salah satunya adalah SMK Cinta Damai.

Dijelaskan, Yohanes bantuan untuk SMK Cinta Damai dengan angkanya begitu fanstatis yakni mencapai Rp 3 M, karena yang pertama kecenderungan pengguna tenaga kerja atau lapangan tenaga kerja yang menjanjikan untuk daerah baru ini adalah sekolah kejuruan, maka pihak sebagai DPRD juga mengikuti kecenderungan selera masyarakat.

Baca juga: Difabel Mengungsi di Kebun, FPKDK Lembata Salurkan Bantuan Para Sopir dari Labuan Bajo

Karena telah dianggarkan apalagi dengan nilainya yang begitu besar, kata Yohanes, tentu pihaknya wajib mempertanggungjawabkan kepada publik, dengan wajib melakukan pemantauan agar apakah dana tersebut digunakan sesuai dengan Juknis dan Juklak yang sesuai dengan yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat.

"kami sebagai anggota DPRD Provinsi berkewajiban untuk bertanggungjawab atas anggaran yang begitu besar agar masyarakat mengetahui bahwa uang rakyat sehingga kita wajib mengecek kembali terutama serapan dan kualitas dan deadline waktu apa tepat atau tidak,"ungkap Sekertaris Komisi V DPRD NTT.

Yohanes juga mengatakan, dengan demikian pada Sidang-sidang anggaran berikutnya tentu sebagai anggota DPRD juga menjadi tanggungjawab atas kewajiban mereka untuk memprioritaskan hal-hal yang menjadi kebutuhan dunia pendidikan.

Kepsek SMK Cinta Damai, Aloysius Gonzaga Wampul, A.Md, PAR, mengatakan, SMK tersebut mendapatkan bantuan dana DAK pada tahun anggaran 2020 sebesar Rp 3 miliar.

Dari DAK sebesar itu, jelas Gonzaga digunakan untuk pembangunan fisik gedung ruang praktek siswa usaha perjalanan wisata sebesar Rp 1.200.000.000. Dan sisanya berupa pengadaan dua unit mobil dan peralatan sekolah lainya.

Dikatakan Gonzaga, pihaknya berusaha untuk menyelesaikan proyek DAK ini tepat waktu sesuai MoU pada akhir bulan Desember 2020 ini. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo)