Seusai Resepsi Pernikahan, Pasangan Pengantin Terpapar Corona, Mempelai Pria Datang Dari Jakarta

Sementara itu, Bupati Karanganyar Juliyatmono mengatakan bahwa kasus Covid-19 di Karanganyar sebagian besar didominasi orang tanpa gejala (OTG).

Editor: Frans Krowin
Instagram @citraaciki_
ilustrasi resepsi pernikan 

Dari 69 sampel swab corona itu, rinciannya 30 sampel swab dari Karanganyar, delapan sampel swab dari Colomadu, sembilan sampel swab dari Jumapolo, lima sampel swab dari Jumantono, delapan sampel swab dari Gondangrejo, dan sembilan sampel swab dari Mojogedang.

 "69 sampel swab ini merupakan hasil tracing kemarin dari penambahan kasus itu. Kita tracing terus lakukan swab," tutur dia.

Purwanti mengatakan, sampel swab dikirim ke Salatiga karena di RSUD Dr Moewardi ada penumpukan.

"Kenapa kita kirimkan ke Salatiga, karena regional kita di RSUD Dr Moewardi mengalami penumpukan. Selasa sama Rabu kita stop, kita cari mana yang bisa cepat hasilnya keluar," terang dia.

Saat ini ada 66 kasus positif Covid-19 di Karanganyar. Meningkatnya kasus di Karangnyar, menurut Purwanti, karena perilaku masyarakat yang tidak mematuhi dan menaati protokol kesehatan.

Sementara itu, Bupati Karanganyar Juliyatmono mengatakan bahwa kasus Covid-19 di Karanganyar sebagian besar didominasi orang tanpa gejala (OTG).

Agar tidak menjadi penyebab penularan, pasien positif Covid-19 tanpa gejala dilakukan isolasi mandiri di rumah.

"Isolasi di rumah karena jauh lebih safety dan nyaman di rumah masing-masing," terang Juliyatmono. (*)

Artikel sebelumnya telah tayang di Kompas.com :  https://regional.kompas.com/read/2020/09/03/09010011/usai-resepsi-pasangan-pengantin-di-karanganyar-positif-covid-19?page=all#page2

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved