Organisasi PGRI NTT Kab/Kota se-NTT Bersama 5000 Guru Ikuti kegiatan Seminar dan Workshop Online
jumlah peserta sebanyak 13000 dari seluruh Indonesia dengan melibatkan guru-guru, dosen dan mahasiswa

Hari ke-9, merupakan Online Evaluation di mana akan di evaluasi tentang kegiatan belajar dan itu akan diuji.
"Bagi mereka yang lulus itu akan diberikan sertifikat dan ijasah online pada tanggal 20 Mei itu berkaitan dengan E-learning Management System" ucapnya.
Dikatakan David, kegiatan seminar yang dilakukan Hari ini seminar untuk mengedukasi guru sehingga guru-guru itu bisa terbiasa dengan model online maupun offline yang penting siswanya tidak jadi korban dan juga tetap mengajar walupun online maupun offline.
Lebih lanjut dikatakan David, yang dilakukan dalam rangka Hari Pendidikan Nasional, pihaknya akan belajar untuk berbagi
" Dan daerah kabupaten itu tergantung daripada kreatifitas dan hubungan relasi ketua PGRI Kota dan Kabupaten masing-masing," ujarnya.
Khusus yang ada di Kota Kupang, lanjut David menjelaskan, pihaknya melakukan bantuan sosial dengan memberikan beras Setengah ton, mie beberapa dos dan juga gula dari UPG 45 untuk membantu guru-guru honorer dan mahasiswa yang kos. Kegiatan tersebut diprakarsai oleh ketua PGRI Kota, Apolonia Dethan. Sedangkan, untuk provinsi dari informasi dari berbagai daerah tentang strategi yang dikembangkan oleh masing-masing daerah di dalam menghadapi Covid-19.
Ditanya wartawan tentang Guru terdampak David mengatakan tidak memiliki data.
" Jadi data itu saya tidak miliki. Data pendidikanwaktu lalu, dikasih kurang lebih 3 juta guru dan saya tidak tahu persis jumlahnya nanti kita tanya di bagian data di Dinas Provinsi. Tetapi, klasterisasi misalnya Kota Kupang itu ada 2700 dan yang lainnya saya tidak hafal jumlah pastinya karena kalo kita bicara jumlah guru kita bicara angka yang pasti," ujarnya.
• Hardiknas Tanpa Upacara, Siswa Tetap Mengerjakan Tugas Daring
• Begini Tanggapan Rektor UNWIRA Kupang Terkait HARDIKNAS
• OJK Cermati Kondisi Jasa Keuangan ditengah Pandemi Covid-19
• Masa Pandemi Covid-19, Masyarakat Diminta Waspada Penawaran Fintech Lending
Sampai pada berita ini diturunkan wartawan POS KUPANG.COM telah berupaya mengkonfirmasi ketua PGRI Kota, Apolonia Dethan, Namun, belum berhasil mendapatkan penjelasan terkait kapan akan dilakukan kegiatan pembagian beras, mie dan gula.(Laporan Reporter POS KUPANG.COM, Vinsen Huler)