VIDEO - Saat Ditanya Petugas Sensus, Gubernur NTT Menjawab, Saya Ini Suku Helong
VIDEO - Saat Ditanya Petugas Sensus, Gubernur NTT Menawab, Saya Ini Suku Helong. Ini terjadi saat Gubernur NTT, Viktor Laiskodat ikut sensus online.
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Frans Krowin
Viktor menjawab istrinya adalah politisi, Sedangkan anak-anaknya masih mengenyam pendidikan.
Saat ditanyai tempat dan tanggal lahir, Viktor menjawab dirinya lahir di Oenesu, Kupang Barat pada 17 Februari 1965. Sedangkan ibu Julie Sutrisno Laikodat lahir pada 17 Juni 1972 dan berasal dari Suku Cina.
Ketika ditanyai soal status dari ibu Julie, saat itu beberapa staf khusus mengatakan sebagai anggota DPR RI. Namun, Viktor menjawab saat ini politisi dan belum dilantik.
Usai mengisi pertanyaan secara online, Gubernur NTT juga menyerukan kepada seluruh warga NTT agar melakukan sensus penduduk secara online.
"Saya sudah selesai melakukan sensus pendudukan tahun 2020 secara online. Karena itu, saya mengajak seluruh masyarakat NTT untuk melakukan sensus online," kata Viktor.
Gubernur Viktor mengharapkan peran aktif semua masyarakat untuk melakukan sensus pendudik secara online tersebut.
"Kita harapkan sensu penduduk secara online ini bisa lancar dengan dukungan semua pihak. Tentunya dukungan para bupati, walikota dan seluruh jajaran sehingga sensus ini bisa sukses," ujarnya.
• VIDEO: Setelah Peletakan Batu Pertama, Kepala BBKSDA NTT Tanam Kelor di Desa Enoraen-Kupang
• VIDEO - Saat Musrenbangcam, DPRD Ende Minta Orang Tua Tak Peralat Anak Untuk Tujuan Tertentu
• VIDEO – KPU Sumba Timur Tolak Paslon Florensius Bobby Damar Utama Wijaya-Drs.Tunggu Etu
Kepala BPS NTT, Darwis Sitorus,S.Si, M.Si mengatakan, sensus yang dilakukan itu secara de fakto untuk keperluan BPS. Tetapi secara de jure sangat berguna bagi Kemendagri.
"Memang menyita waktu cukup banyak, namun sistem ini sangat cocok bagi mereka yang sibuk bekerja," kata Darwis.
Darwis menyampaikan terima kasih kepada Gubernur NTT yang telah menyurati para bupati dan Walikota Kupang supaya menginformasikan kepada warga untuk melakukan SP online.
"Kalau sistem sensus ini berhasil, maka ke depan tidak ada petugas yang turun sensus dari rumah ke rumah. Sebab warga bisa update data sendiri," katanya. (POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)
Tonton, Like and Subscribe Youtube Chanel POS-KUPANG.COM