Berita Cerpen

Cerpen Stefan Bandar: Lilin Natal Untuk Mama

Cerpen Stefan Bandar: Lilin Natal Untuk Mama.Angin berhembus kencang mematahkan beberapa pohon kayu yang belum terlalu tua.

pos kupang
Lilin Natal Untuk Mama 

Ia membukakan pintu dengan perlahan. Ia mengambil sebatang lilin besar dari plastik jinjingannya yang diberikan pastor Mikael setelah perayaan misa tadi. Ia menyalakan lilinnya dan perlahan masuk ke kamar tempat ibunya berisitrahat. Ia ingin memberikan kadonya itu kepada ibunya. Ia menatap ibunya yang duduk termenung sembari bersujud di depan sebatang lilin yang kini tinggal sedikit. Sebentar lagi lilin itu akan mencair.

Tak Temukan Uang Sebagai Bukti Taruhan, Polres TTU Pulangkan 9 Terduga Penjudi

"Mama, bangun. Saya bawakan sebatang lilin untukmu. Selamat Natal, mama," kata Eloisa sembari berlangkah pelan menuju tubuh ibunya yang kini telah kaku.

Air matanya tiba-tiba menetes seakan tahu apa yang terjadi dengan ibunya yang kini telah pergi untuk selamanya. "Selamat jalan mama, semoga mama bahagia di sana," kata Eloisa sembari meletakkan lilin di hadapan ibunya sebelum ia menangis dengan sangat.
(Stefan Bandar, mahasiswa Semester V STFK Ledalero. tinggal di Biara Rogasionis, Ribang).

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved