Jaga Kebersihan Pasar Matawai Waingapu, UPT Pasar Serahkan ke Pihak Ketiga Bersihkan Sampah
Jaga Kebersihan Pasar Matawai Waingapu, UPT Pasar Serahkan ke Pihak Ketiga Bersihkan Sampah
Penulis: Robert Ropo | Editor: Kanis Jehola
Jaga Kebersihan Pasar Matawai Waingapu, UPT Pasar Serahkan ke Pihak Ketiga Bersihkan Sampah
POS-KUPANG.COM | WAINGAPU - Dalam rangka menjaga keindahan dan kebresihan Pasar Inpres Matawai di Kelurahan Matawai, Kecamatan Kota Waingapu, Kabupaten Sumba Timur pihak UPT Pengelolaan Pasar Bapenda Kabupaten Sumba Timur menyerahkan ke pihak ketiga guna membresihkan sampah dan pemungutan retribusi baik retribusi pengelolaan kebresihan maupun parkir kendaraan.
Kepala Bapenda Kabupaten Sumba Timur, Daniel Lalupanda, melalui Kepala UPT Pengelolaan Pasar Bapenda Kabupaten Sumba Timur Agustinus H.Nongu menyampaikan itu kepada POS-KUPANG.COM, Senin (2/12/2019).
• Persalinan Operasi Sesar di Sumba Timur 46,45 Persen Lebih Tinggi dari Saran WHO
Agustinus didampingi Sekertaris UPT Pasar Yeremias Rimbang Padjaru menjelaskan, terkait dengan pengelolaan kebresihan sampah di pasar Matawai pihaknya menyerahkan kepada pihak ketiga untuk mengelolanya. Penyerahan kepada pihak ketiga akan dimulai pada bulan Januari 2020.
"Kita sudah sampaikan juga ke DPRD dan pihak DPRD sangat setuju dan kita juga sudah sampaikan ke Bapenda sebagai atasan kami serta kita juga sudah rapat dengan pihak ketiga yang mempunyai perusahan dan para tugas parkir terkait ini. Eksennya nanti akan dimulai Januari tahun 2020,"jelas Agustinus.
• Sejumlah SMP di Ngada dan Nagekeo Ikut Kompetisi IPA I, Berikut Liputannya!
Menurutnya alasan untuk menyerahkan kepada pihak ketiga, bukan berarti pihaknya tidak mampu melaksanakanya, namun dilihat dari tenaga yang terbatas.
"Bukan berarti setelah kami serahkan ke pihak ketiga kami sudah bebas, tapi kami akan tetap melakukan kerja sama berupa bhakti sosial pembresihan sampah di pasar pada setiap hari Jumat dalam pekan dan juga kami akan tetap mengawasi dan mengontrol kepada pihak ketiga dalam pengelolaan kebresihan ini,"jelas Agustinus.
Agustinus juga mengatakan, pada tahun 2020 setelah perehapan pasar Waingapu kemungkinan pihaknya akan menyerahkan kepada ketiga ini juga akan mengelola kebresihan pasar itu juga direncanakan termasuk pasar-pasar lainya.
"Tapi kita fokus dulu di pasar yang ramai seperti di pasar Inpres Matawai dan Pasar Waingapu karena pasarnya sangat ramai dan letaknya di jatung kota yang butuh kebresihan dan keindahan. Sedangkan pasar-pasar lain kita lihat saja kedepan,"tandas Agustinus.
Agustinus menjelaskan terkait retribusi pengelolaan kebresihan dan retribusi parkir akan ditagih langsung oleh pihak ketiga, namun untuk karcis retribusi akan diberikan oleh pihaknya. Dengan harapan agar pihak ketiga mengelolanya lebih maksimal lagi untuk menjaga kebresihan dan keindahan pasar dan juga mendapatkan PAD yang lebih optimal kepada Pemda Sumba Timur. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo)