VIDEO: TKP Pembunuhan Bocah Kembar Dilingkari Police Line. Ini Videonya
VIDEO: TKP Pembunuhan Bocah Kembar Dilingkari Police Line. Lokasi kejadian kasus ini terdapat di RT 9, RW 3,Kelurahan Oesapa, Kota Kupang
Penulis: Gecio Viana | Editor: Frans Krowin
Mes tersebut dikelilingi pagar tembok dan terdapat 4 kepala keluarga yang menempati tempat tersebut.
Sehari-hari, tutur warga, Dewi Regina Ano menghabiskan waktunya di dalam kamarnya.
Sesekali ia pergi berbelanja di kios depan rumah dan langsung kembali ke kamarnya.
• VIDEO: Warga Mbarata Labuan Bajo Gali Lubang di Tengah Saluran untuk Dapat Air Keruh. Ini Videonya
• VIDEO: Dugaan Malpraktik Menimpa RS Leona Kefamenanu. Lho, Kok Bisa? Ini Videonya
• VIDEO: Teriakan NKRI Harga Mati Sambut Rombongan Kemensos di Lamakera. Ini Videonya
"Kalau siang, ibu korban hanya masak di depan kamar. Setelah itu baru panggil anak-anaknya untuk masuk kamar," ungkap warga itu.
Karena memiliki karakter yang tertutup dan jarang bergaul dengan tetangga, lanjut mereka, para tetangga pun tak mengetahui persis sifat Dewi Regina Ano.
"Kalau kami duduk begini dia jarang duduk sama-sama untuk ngobrol. Kalau duduk sama-sama juga tidak lama dia sudah kembali ke kamar lagi," ujarnya.
Sementara itu, bocah kembar yang saat ini masih berada di ruang jenazah, RSB Drs. Titus Ully, sehari-hari menghabiskan waktu hanya di dalam lingkungan mes.
"Di sini, anak kecil tidak ada. Jadi, mereka bermain di sini saja. Tidak pernah bermain sampai luar pagar," paparnya.
Ayah korban juga dikenal pendiam dan lebih berfokus pada kerja. Olehnya, setiap hari sekitar pukul 12.00 Wita,baru ayah korban kembali ke mes untuk makan siang.
"Kami juga kaget ada kejadian itu, kami tahu setelah suami kasih tahu," katanya.
Pada kesempatan yang sama, Suyetno (66) yang tinggal berdampingan dengan korban, tengah berkemas untuk pindah kamar.
• VIDEO: Bank NTT Siap Gelontorkan Dana Rp 200 Miliar untuk Lembata. Ini Videonya
• VIDEO: Dana Rp 1 Miliar Untuk Pakaian dan Atribut Anggota DPRD NTT. Ini Video Pelantikannya
• VIDEO: Anda Ingin Terhindari dari Kecelakaan Lalulintas? Ikuti 8 Tips Ampuh Berikut Ini
"Saya takut mas, jadi tinggal di mes di bagian depan. Dari malam sampai pagi ini, saya belum tidur. Tadi juga masih ada polisi yang datang," tuturnya.
Ditemui pada malam sebelumnya, katanya, ia baru mengetahui kejadian tersebut saat suami korban, Obir Manus dan adiknya Yoris, mendobrak pintu kamar dan mendapati anggota keluarganya bersimbah darah.
Pintu dan jendela kamar, lanjut Suyetno, ditutup dari dalam sehingga tidak bisa dibuka.
"Suaminya (Obir Masus) tiba lebih dahulu dan, langsung mandi karena mau salat Azhar. Saya lihat, suaminya sudah setengah jam tunggu di luar kamar," katanya.