Berita Metropolitan Terkini
Anies dan Pepen Bertatap Muka, Perseteruan Selesai
Permasalahan sampah dan dana kemitraan atau hibah menjadi perseteruan yang panas antara Pemprov DKI Jakarta dan Pemkot Bekasi.
"Banyak hal yang tadi kami diskusikan dan insya Allah ini menjadi awalan yang baik, awalan baru bagi kami semua, dan kerja sama di antara kami, saling support di antara kami, juga menjadi lebih baik," ujar Anies.
Pepen juga menyampaikan hal yang sama. Pepen mengatakan selama ini ada miskomunikasi antara Pemprov DKI dan Pemkot Bekasi.
Baca: Suka Minum Teh di Pagi Hari, 5 Dampak Negatif Ini Bisa Terjadi Pada Kesehatanmu
Baca: Alasan Lapar, Remaja Perempuan Ini Lakukan Aksi Kanibalisme Bersama Kekasihnya
Pepen kemudian mengatakan bahwa Anies sudah berusaha menghubunginya. Namun dia tidak sadar ada telepon masuk dari Anies.
"Beberapa hari ini terjadi miskomunikasi antara Bekasi dan DKI dan hari ini ternyata tidak ada yang berubah dari kebijakan DKI berkenaan dengan hubungan kedaerahan kemitraan yang dibangun dan juga tanggung jawab terhadap pengelolaan TPST Bantargebang," ujar Pepen.
Pepen lega mendengar pernyataan Anies bahwa komitmen Pemprov DKI dalam bekerja sama dengan Pemkot Bekasi masih sama. Dia berharap komunikasi antara dua pemerintah daerah itu bisa semakin lancar.
"Rasanya sangat adem, inilah yang sebetulnya kami harapkan. Mudah-mudahan kerja sama ini terus kita bangun di bawah kepemimpinan Pak Anies," kata dia.
Kelanjutan dana kemitraan Namun pertemuan mereka kemarin tidak menyinggung dana kemitraan. Anies mengatakan hal itu akan dibahas lebih lanjut dalam rapat bersama tim dari Pemprov DKI Jakarta dan Pemkot Bekasi.
"Nanti antar tim akan berdiskusi lebih detailnya. Rencananya Kamis akan bertemu untuk mendetailnya, tapi intinya semangat kerja bersama semangat kerja sama tidak berubah, sama sekali tidak berubah," ujar Anies.
Baca: Zodiak Paling Setia Dan Zodiak Yang Doyan Selingkuh, Lihat Kamu dan Pasangan Di Urutan Mana
Baca: Perhatian! Lakukan Hal Ini Sebelum, Saat Dan Paska Gempa Bumi, Agar Kamu Bisa Selamat
Pepen pun menyadari bahwa persoalan dana kemitraan ini tidak bisa diputuskan hari itu juga. Dia bersepakat dengan Anies untuk membuat kerangka lima tahun terkait kerja sama tersebut.
"Ini persoalan kami bangun kerangka lima tahunnya. Pak Gubernur kan baru satu tahun pertama, saya juga baru satu tahun pertama, nanti kami buat tahun pertama, tahun kedua, tahun ketiga sehingga tidak terjadi miskomunikasi seperti ini," kata Pepen. (*)