Berita Ngada

Kundradus dan Flori Senang Ikut Panen Perdana Ikan Bandeng di Tambak Lengkosambi Riung

Dua warga Lengkosambi Timur, Kecamatan Riung Kabupaten Ngada tampak semangat saat berada dalam tambak saat menjala ikan di tambak ikan Bandeng

Penulis: Gordi Donofan | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/Gordi Donofan
Anggota Kelompok Masyarakat di Lengkosambi Timur Riung Kabupaten Ngada saat panen perdana ikan bandeng ditambak Lengkosambi Timur, Rabu (18/7/2018). 

"Kami minta ada pendampingan dari Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Ngada, kami kesulitan dana juga," ujar Flori saat itu.

Flori juga mengaku, tambak tersebut sebetulanya tidak kecil yang hanya luas 500 meter persegi. Namun karena dana terbatas makanya anggota kelompok hanya mampu membuat seadanya saja.

"Sebenarnya tidak seperti ini. Ini karena kami kekurangan dana. Kami butuh pendampingan dari Pemerintah agar lebih besar lagi soal lahan tambak ini. Luas tidak sampai satu hektar dan kedepan kami lebih kembangkan lagi satu tambak. Bisa ditambah lagi bisa udang dan tripang serta kepiting," ujar Flori.

Sementara Kadis Kelautan dan Perikanan Kabupaten Ngada, Korsin Wea, kepada POS- KUPANG.COM, mengatakan, dirinya sangat mengapreasiasi terhadap dua kelompok masyarakat yang sudah dengan swadaya sendiri bisa membuat sesuatu yang luar biasa.

Ia mengaku kehadiran dirinya sekaligus mendorong agar pengembangan kedepan lebih bagus lagi. Anggota kelompok masyarakat didorong agar terlibat aktif dalam Musrembangdes agar bisa mendapatkan dana desa untuk pemberdayaan masyarakat. Sehingga bisa digunakan untuk pengembangan tambak ikan diwilayah.

"Kita hadir hari ini untuk bersama masyarakat berdialog. Kita menerima usulan dari mereka. Mereka kurang dana saya bilang harus terlibat dalam Musrembang sehingga bisa mendapatkan dana desa agar bisa digunakan untuk pengembangan tambak ini," ungkap pria yang akrab disapa Korsin ini.

Korsin mengatakan, status kelompoknya juga harus memiliki legalitas yang resmi. Sehingga ada kekuatan hukum. Tidak saja bentuk kelompok tapi harus ada legalitasnya.

Korsin menyampaikan kelompok masyarakat ini mengharapkan agar ada kerjasama dari berbagai pihak sehingga mendorong kemajuan tambak ikan Bandeng dikawasan ini.

Selain itu kedepan pihaknya akan menugaskan seorang staf dari Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Ngada untuk ikut mendamping kelompok masyarakat di Lengkosambi Timur dalam hal budidaya ikan diwilayah itu.

Ia mengharapkan agar kedepan kelompok masyarakat tetap melanjutkan proses kegiatan yang sudah ada. Bila perlu diperluaskan lagi lahannya sehingga ada banyak bibit ikan yang dibudidayakan.

Hadir saat panen perdana itu, Kadis Kelautan dan Perikanan Kabupaten Nagda, Korsin Wea bersama staf, Kepala Desa, tokoh masyarakat, TNI dan Polri. Serta tamu undangan lainnya. (*)

Sumber: Pos Kupang
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved