TOPIK
Kantor KPU SBD Terbakar
-
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi NTT menjamin logistik untuk pemilu legislatif (pileg) di Kabupaten Sumba Barat Daya
-
Keputusan KPU itu satu yakni tetap dilaksanakan sesuai jadwal yang ditetapkan secara nasional pada tanggal 9 April
-
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nusa Tenggara Timur (NTT), John Depa menjelaskan
-
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Propinsi NTT meragukan pelaksanaan pemilu legislatif (pileg) di Kabupaten Sumba Darat Daya
-
Kapolda NTT, Brigjen Polisi Untung Yoga Ana, mengatakan, kepolisian beserta instansi terkait dan jajaran TNI memberi dukungan
-
Dua warga Kodi, Yulius Rendi Jaknoda dan Kornelius Dapaloka tewas tertembak peluru yang diduga berasal dari senjata aparat keamanan.
-
Pasca terbakarnya Kantor KPU SBD, hanya surat suara DPRD kabupaten untuk Dapil 3 SBD yang bisa diselamatkan, yang lain terbakar semua.
-
Tigabelas hari menjelang pelaksanaan pemilu legislatif (Pileg), 9 April 2014, gedung Kantor Komisi Pemilihan Umum
-
Gubernur NTT, Frans Lebu Raya, mengambil langkah cepat dengan mengundang forum komunikasi pimpinan daerah
-
Kapolres Sumba Barat, AKBP M Ischaq mengatakan, polisi akan menindak tegas pelaku pembakaran.
-
Ketua DPRD SBD, Yosep Malo Lende menyayangkan hal itu (pembakaran kantor KPU) terjadi
-
Setelah turun dari mobil, massa langsung melempar batu ke arah kantor KPU SBD.
-
Upaya pemadaman api menggunakan mobil water canon milik Polres Sumba Barat. Beberapa mobil tangki
-
Kepala Kepolisian Daerah NTT, Brigadir Jenderal Polisi I Ketut Untung Yoga Ana akan segera turun ke Sumba Barat Daya
-
Kapolda NTT, Brigjen (Pol) Untung Yoga mengatakan kebiasaan orang Sumba membawa parang sudah menjadi tradisi sehari-hari
-
para pelaku yang diduga membakar kantor KPU Kabupaten SBD telah ditangkap dan diamankan
-
Saat itu, polisi mencegat dan mengamankan 100 warga di markas Polsektif Loura untuk dimintai keterangan.
-
Api tidak cepat menjalar karena logistik dalam kondisi tertumpuk. Meski demikian, aparat keamanan maupun warga tidak berani masuk