Malaka Terkini
Dedikasi Guru Muda di Numponi Malaka, Lintasi Jalan Terjal dan Banjir Demi "Cinta"
Inosensiana Afradina Mali, (28), seorang guru PPPK yang telah hampir tiga tahun mengabdi di SMP Negeri Numponi, yang berada di Kecamatan Malaka Timur
Ringkasan Berita:
- Memperingati Hari Guru Nasional ke-80, kisah perjuangan seorang tenaga pendidik muda di Kabupaten Malaka Provinsi NTT kembali mengingatkan kita bahwa profesi guru bukan sekadar pekerjaan, melainkan panggilan hati.
- Namanya Inosensiana Afradina Mali, (28), seorang guru PPPK yang telah hampir tiga tahun mengabdi di SMP Negeri Numponi, yang berada di Desa Numponi, Kecamatan Malaka Timur.
- Setiap hari, Inosensiana menempuh sekitar 30 kilometer perjalanan dari rumahnya di Dusun Uarau, Desa Babulu,
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Kristoforus Bota
POS-KUPANG.COM, BETUN - Dalam semangat memperingati Hari Guru Nasional ke-80, kisah perjuangan seorang tenaga pendidik muda di Kabupaten Malaka Provinsi NTT kembali mengingatkan kita bahwa profesi guru bukan sekadar pekerjaan, melainkan panggilan hati.
Namanya Inosensiana Afradina Mali, (28), seorang guru PPPK yang telah hampir tiga tahun mengabdi di SMP Negeri Numponi, yang berada di Desa Numponi, Kecamatan Malaka Timur.
Setiap hari, Inosensiana menempuh sekitar 30 kilometer perjalanan dari rumahnya di Dusun Uarau, Desa Babulu, Kecamatan Kobalima.
Namun itu bukan menjadi alasan untuk dirinya berhenti mengabdi, Inosensiana justru terus berjuang agar ia bisa sampai ke sekolah mengaplikasikan ilmu untuk anak didiknya.
Perjalanan panjang hingga sampai ke sekolah bukanlah sekadar rutinitas harian belaka, melainkan sebuah perjuangan menghadapi medan berat yang jauh dari kata nyaman.
Jalan bebatuan yang licin saat hujan dan tajam saat musim kemarau membentang panjang sekitar dua kilometer di Desa Babulu, konon telah tertinggal sejak masa penjajahan dan belum tersentuh perbaikan signifikan.
Namun rintangan terbesar bukanlah jalan terjal itu.
Baca juga: Program Pengolahan Lahan Gratis Mulai Berjalan di Bone Tasea Kabupaten Malaka
Pasalnya untuk mencapai sekolah, ia harus menyebrangi kali Numponi, sungai selebar kurang lebih 50 meter yang dipenuhi bebatuan besar.
Saat musim kemarau, kali itu sudah cukup menantang.
Tetapi ketika hujan turun dan arus sungai meluap menjadi banjir, guru muda itu harus bertarung melawan derasnya air demi memastikan para siswanya tidak kehilangan hak untuk belajar.
Kala itu sebelumnya telah dibangun infrastruktur jembatan penghubung.
Namun pada tahun 2021 lalu, oleh bencana badai seroja, jembatan itu dihantam dan dirubuhkan oleh sungai deras pada saat itu.
Hingga kini jembatan itu belum tersentuh untuk dibangun kembali.
Kabupaten Malaka
Provinsi NTT
Hari Guru Nasional
Malaka Timur
SMP Negeri Numponi
Guru PPPK
Evergreen
Pos Kupang Hari Ini
POS-KUPANG.COM
| Sosok Ladianus Nahak, Guru Inspiratif yang Mengabdi Tanpa Batas di SMK St. Antonio Io Kufeu Malaka |
|
|---|
| Program Pengolahan Lahan Gratis Mulai Berjalan di Bone Tasea Kabupaten Malaka |
|
|---|
| Meriahkan Upacara Hari Guru Nasional ke-80, SMP Negeri As Manulea Kompak Berbusana Adat |
|
|---|
| Paskalis Wandelinus Dorong Akses PIP bagi Siswa Kurang Mampu di SMK Arnoldus Betun |
|
|---|
| Fraksi PDIP Desak Kantor Bupati Malaka Baru Ditempati, Pemerintah Siapkan Anggaran Pembebasan Lahan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kupang/foto/bank/originals/Guru-di-Kecamatan-Malaka-Timur-Kabupaten-Malaka.jpg)