Manggarai Terkini
Warga Barang Cibal Bangga Jalan Usaha Tani Mulai Dibuka TNI TMMD ke 126
Warga Barang Cibal Bangga Jalan Usaha Tani Mulai Dibuka TNI Dalam Program TMMD ke-126 Kodim Manggarai
Penulis: Robert Ropo | Editor: OMDSMY Novemy Leo
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo
POS-KUPANG.COM, RUTENG - Warga Desa Barang, Kecamatan Cibal, Kabupaten Manggarai bangga dengan TNI membuka jalan usaha tani menuju lahan pertanian mereka melalui program Tentara Manunggal Membangun Desa ke-126 (TMMD ke-126) Tahun 2025 Kodim 1612 Manggarai.
Hal ini diungkapkan warga Desa Barang, Fransiskus Ngabut bersama sejumlah warga lainya kepada POS-KUPANG.COM, Sabtu (11/10/2025).
Ada pun dalam program TMMD ke-126 Tahun 2025 Kodim 1612 Manggarai menyasar di 5 desa di Kecamatan Cibal. Salah satunya adalah di Desa Barang berupa pembukaan jalan usaha tani sepanjang 1.200 meter. Saat ini anggota TNI bersama warga sedang bekerja membuka jalan itu.
Fransiskus Ngabut mengatakan, sebagai warga desa Barang tentu memberikan apresiasi atas kerja keras TNI dan berharap proses pembangunan bisa segera diselesaikan.
Baca juga: LIPSUS: SPPG Diberi Waktu Satu Bulan Urus Sertifikat Laik Higiene Sanitasi SLHS
"Kami sangat terbantu dengan kehadiran TMMD ini. Walaupun jalannya belum selesai sepenuhnya, kami sudah mulai merasakan manfaatnya. Dulu kami harus jalan kaki berjam-jam membawa hasil panen. Sekarang, motor sudah bisa masuk sebagian. Kami harap pengerjaannya bisa segera tuntas," ujar Fransiskus Ngabut diamini warga lainya.
Kodim 1612 Manggarai melaksanakan program TMMD ke-126 sebagai bagian dari komitmen TNI dalam mendukung pembangunan infrastruktur pedesaan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya para petani.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Komandan Kodim 1612 Manggarai, Letkol Arh Amos Comenius Silaban, S.H., M.M., selaku Dansatgas TMMD.
Dalam program TMMD ke-126 ini, Kodim 1612 Manggarai bersama masyarakat setempat bergotong-royong membuka akses jalan pertanian yang menghubungkan desa-desa terisolasi dengan pusat distribusi hasil pertanian.
Baca juga: LIPSUS: Sehari Butuh 180 Kg Ayam, Mabar Mulai Program MBG, 16 Sekolah Keracunan
Proyek ini diharapkan dapat mempercepat mobilitas hasil panen seperti kemiri, padi, dan komoditas unggulan lainnya menuju pasar.
Dandim Amos Comenius Silaban menyampaikan, TMMD bukan sekadar program pembangunan, tetapi juga bagian dari panggilan tugas TNI untuk hadir dan menyatu dengan rakyat.
"TMMD adalah bukti bahwa TNI tidak hanya menjaga kedaulatan negara, tetapi juga hadir langsung di tengah masyarakat untuk membantu percepatan pembangunan. Kami ingin para petani memiliki akses jalan yang layak agar hasil pertanian bisa sampai ke pasar dengan cepat dan bernilai lebih," ujar Amos Comenius Silaban tegas.
Program TMMD ke-126 ini menjadi bukti sinergitas antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam membangun desa dari pinggiran, demi mewujudkan pemerataan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. (rob)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Fraksi Demokrat Kritisi Rencana Revisi Perda Pajak dan Retribusi |
![]() |
---|
Fraksi Demokrat Desak Pemkab Manggarai Lakukan Eliminasi Hewan Penular Rabies |
![]() |
---|
8 Anjing di Kota Ruteng Dieliminasi Satgas, 1 Positif Rabies |
![]() |
---|
Pemkab Manggarai Dukung Program Gubernur NTT Bangun NTT Mart |
![]() |
---|
Bagi Ilmu Pemasaran di Unika Ruteng Pertemuan PT PAF Dengan Guru Besar UI |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.