MyRepublic 100 Persen Hadir dengan Fiber Optik, Grand Opening di Kota Kupang 

Dengan ekspansi ke Kupang, MyRepublic menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat jaringan digital nasional dan menjadi mitra terpercaya masyarakat Indonesia menuju era konektivitas tanpa batas.

Saat konferensi pers Hendra Gunawan, Direktur Network dan Teknologi MyRepublic Indonesia,menjelaskan, saat ini MyRepublic telah hadir di tujuh area di Kota Kupang, yaitu Kelapa Lima, Liliba, Pasir Panjang, Bakunase, Naikoten, Oebufu, Fatufeto, dan Oesapa.

“Per hari ini (kemarin, Red) ada sekitar 10 ribu rumah yang sudah ter-cover jaringan MyRepublic. Target kami sampai akhir tahun depan sekitar 45 ribu rumah di Provinsi NTT bisa terlayani,” jelas Hendra.

Ia juga menambahkan, untuk menjangkau daerah-daerah pelosok yang belum memiliki jaringan kabel, MyRepublic tengah menyiapkan solusi Fixed Wireless Access (FWA) sebuah teknologi internet nirkabel berbasis fiber yang baru saja dimenangkan melalui tender nasional.

“Mudah-mudahan seluruh wilayah NTT nantinya bisa terjangkau layanan internet berkualitas,” tambahnya.

Menjawab pertanyaan mengenai keunggulan MyRepublic dibandingkan penyedia layanan internet lainnya, Marsel Indra Setyawan menguraikan tiga prinsip utama yang menjadi landasan layanan MyRepublic.

“Pertama, reliable  layanan kami bisa dipercaya dan bukan sekadar gimmick marketing. Kedua, affordable harga yang terjangkau dan berlaku sama secara nasional. Ketiga, preferable kami berupaya memberikan kualitas terbaik bagi pelanggan,” ujarnya.

Marsel juga menjelaskan bahwa MyRepublic menawarkan layanan dengan kecepatan simetris (upload dan download 1:1) serta unlimited tanpa batas kuota, termasuk fitur IP publik statis bagi pengguna gamer untuk mengurangi latensi dan meningkatkan kenyamanan bermain.

“Produk kami mulai dari paket Rp200.000-an dengan kecepatan 20 Mbps hingga 1 Gbps seharga Rp999.000 plus PPN. Semua tanpa kuota, jadi pelanggan bebas streaming atau bermain game tanpa khawatir kehabisan data,” tambahnya. (uge)