Wagub NTT Minta Sekolah Dampingi Siswa Tingkatkan Keterampilan Digital

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi

POS-KUPANG.COM, KUPANG  - Wakil Gubernur (Wagub) Johni Asadoma meminta sekolah-sekolah agar mendampingi para siswa untuk meningkatkan keterampilan digital. 

Dalam kunjungannya ke SMAN 6 Kupang, Johni Asadoma menyebut penguasaan teknologi informasi merupakan hal penting. Sehingga, fasilitas yang telah disiapkan harus digunakan secara maksimal. 

“Tingkatkan pula soft skill untuk masa depan terbaik bagi anak-anak sekalian,” katanya, Rabu (3/9/2025). 

Mantan Kapolda NTT itu dalam arahannya menyampaikan apresiasi kepada pihak sekolah atas kondisi lingkungan yang asri dan tertata rapi. Ia menekankan pentingnya penguasaan teknologi informasi sejak dini agar para siswa siap menghadapi tantangan pendidikan tinggi maupun dunia kerja.

Selain itu, dia mendorong untuk pemanfaatan peluang Beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) yang disiapkan pemerintah bagi putra-putri berprestasi.

Baca juga: Kunjungi SKO Flobamorata di Kupang, Wagub Johni Asadoma Kenang jadi Petinju Nasional

Menurut Johni, belajar adalah kunci keberhasilan dan tidak mengenal usia. Untuk itu, harus meningkatkan soft skill yaitu disiplin, kemampuan membangun team work, kemampuan berinovasi dan berkreasi. 

"Siapkan diri dari sekarang agar tidak ada penyesalan di masa mendatang. Disamping itu jadilah pribadi yang disiplin, patuhi aturan, hormati guru dan orang tua merupakan kewajiban yang patut kita laksanakan,” ujarnya. 

Saat di SMAN 6 Kupang, Johni juga meninjau Laboratorium Komputer dan memberikan tugas khusus kepada para siswa mata pelajaran Informatika untuk menyampaikan ide, gagasan, dan saran kepada Pemerintah Provinsi NTT demi mendukung pembangunan di daerah.

“Saya harapkan pihak sekolah untuk memberikan pendampingan tambahan agar seluruh siswa memiliki keterampilan digital yang merata,” katanya. 

Dari SMAN 6 Kupang, Johni kemudian melanjutkan kunjungan ke SMAN 2 Kupang. Ia mengecek pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang telah berjalan sejak Februari 2025.

Dia menyebut, program MBG telah memberikan manfaat besar, seperti membantu penghematan uang saku siswa dan memastikan kecukupan gizi.

"Harapan saya program ini dapat terus dilanjutkan untuk mendukung kesehatan dan prestasi siswa,” kata Johni Asadoma. 

Purnawirawan Polri itu juga meninjau dua laboratorium komputer dan perpustakaan SMA Negeri 2 Kupang. Ia mengapresiasi pengelolaan perpustakaan peraih Juara II Kompetisi Perpusatkaan terbaik Tingkat Kota Kupang. 

Dia mendorong pemanfaatannya untuk menumbuhkan budaya literasi generasi penerus bangsa. Apalagi, saat ini kehidupan lebih banyak bersandar pada era digitalisasi. 

“Kita hidup di era digital. Jika tertinggal dalam penguasaan teknologi dan literasi, kita akan terhambat. Sekolah harus menjadi pusat pembentukan keterampilan masa. (fan)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS