Ngada Terkini

Festival Wolobobo Bakal Digelar Tiga Hari, Berpusat di Art Center Bajawa

Selain di Art Center Bajawa ungkap Ivan, rangkaian festival juga akan berlangsung di KampusBambu Teretogo, Kecamatan Golewa.

Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/HO-DOK
Warga menampilkan Tarian Ja'i saat pembukaan Festival Wolobobo di Bajawa, Kabupaten Ngada.  

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Charles Abar

POS-KUPANG.COM, BAJAWA - Festival Wolobobo di Kabupaten Ngada, NTT, kembali masuk dalam kharisma event Nusantara (KEN) tahun 2025 oleh Kementerian Pariwisata Republik Indonesia.

Pelaksanaan Festival akan mengangkat tema yang sama dengan tahun lalu dengan menjadikan Potensi Kopi, Bambu dan Tenun sebagai produk unggulan yang akan menjadi  magnet utama.

Meskipun konsep yang berbeda dengan pelaksanaan tahun lalu, Festival Wolobobo tahun 2025, akan melibatkan puluhan UMKM di Kabupaten Ngada dan juga dari kabupaten lain yang turut memamerkan potensi -potensi lokal.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Ngada Ivan Botha,  mengatakan, kegiatan festival Wolobobo tahun ini akan berpusat di Art Center Bajawa. Booth pameran UMKM dan pentas seni akan berlangsung di halaman Art Center Bajawa dan sekitar.

Meskipun pelaksanaan Festival Wolobobo tahun ini harus menyesuaikan dengan efisiensi anggaran, namun pelaksana festival kata Ivan tidak mengurangi nilai-nilai  yang telah menjadi ikon festival Wolobobo selama ini.

Selain di Art Center Bajawa ungkap Ivan, rangkaian festival juga akan berlangsung di KampusBambu Teretogo, Kecamatan Golewa.

“Untuk tahun 2025 ini, target kita adalah pertama untuk fungsikan art Center sebagai pusat ruang kreasi bagi warga Ngada, dan dikenali oleh publik dan sudah bisa di manfaatkan, ”ungkapnya, saat temu di ruang kerjanya, Senin 4 Agustus 2025.

Selain itu kata Ivan, dengan festival ini produk-produk UMKM dari kelompok -kelompok yang belum memperkenalkan produknya diharapkan mempu menjangkau pasar lebih luas.

Baca juga: Wolobobo Ngada Festival 2024: Rayakan Kopi, Tenun dan Bambu sebagai Kekayaan Budaya

“Kita juga melibatkan UMKM dari luar Ngada seperti Larantuka, Flores Timur, Sikka, Ende, Nagekeo dan Manggarai, mereka juga mendaftar, karena mereka melihat Festival Wolobobo ini cukup menarik bagi mereka,” ungkap Ivan.

Adapun pelaksanaan festival akan berlangsung Kamis 7-9 Agustus 2024.

Pembukaan akan dimeriahkan dengan karnaval dari Taman Kartini Bajawa menuju art Center Bajawa. Selain itu ada tarian masal, fashion show, serumput 1000 cangkir kopi Arabika Flores Bajawa dan berbagai pertunjukan lain.

Sementara terkait kegiatan Outdor akan  berpusat di Kampus Bambu Teretogo. Disana akan ada pembelian produk menggunakan koin bambu, transfer pengetahuan bambu kepada mahasiswa, pelajar dan anak muda, dialog bambu dan pameran UMKM. (cha)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved