TTS Terkini

Perayaan Hari Anak Nasional Tingkat Kabupaten TTS, WVI Komit Dukung Perempuan dan Anak

WVI juga mendukung yang anak-anak untuk boleh menampilkan bakat dan keahlian mereka sebagai pengisi acara pada perayaan tersebut.

Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/MARIA VIANEY GUNU GOKOK
Perayaan HAN Ke-41 Tingkat Kabupaten TTS, Wahana Visi Indonesia Komitmen Dukung Perempuan dan Anak untuk Hidup Utuh Sepenuhnya 

Laporan reporter POS-KUPANG.COM, Maria Vianey Gunu Gokok

POS-KUPANG.COM, SOE - Wahana Visi Indonesia berkomitmen mendukung perempuan dan anak untuk menampilkan bakat dan keahlian mereka.

Hal ini ditunjukkan dalam peran WVI saat mengambil bagian dalam perayaan Hari Anak Nasional tingkat Kabupaten TTS pada Jumat (25/7/2025) di Aula Mutis Kantor Bupati TTS.

Wahana Visi Indonesia melalui Area Program Manager Wahana Visi Indonesia Cluster Timora, Berwaddin Ibrani Simbolon menyebutkan akan tetap mendukung perempuan dan anak untuk hidup seutuhnya. 

"Sejalan dengan visi kami di Wahana Visi Indonesia, yakni untuk menjamin setiap anak hidup utuh sepenuhnya, dan doa kami untuk setiap hati, tekat untuk mewujudkan," jelasnya. 

Perayaan hari ini Wahana Visi Indonesia (WVI) mendukung khususnya Dinas P3A mulai dari persiapan forum anak. WVI juga mendukung yang anak-anak untuk boleh menampilkan bakat dan keahlian mereka sebagai pengisi acara pada perayaan tersebut. 

"Sebelum perayaan hari ini juga, kita bersama stakeholder lain untuk mendukung anak-anak melakukan sosialisasi ke sepuluh sekolah di TTS dan kita mendukung audiensi kepada pemerintah kabupaten, jadi mereka bersuara. Dan kesempatan hari ini kita bisa melihat anak bisa bersuara dan apa yang disampaikan benar relate dengan keadaan anak di TTS," jelas Berwaddin.

Bagi WVI, perayaan ini tidak hanya seremonial melainkan sebuah rangkaian upaya WVI untuk mendukung Kabupaten TTS menjadi kabupaten layak anak yang telah dimulai berapa lama, dan ini juga menjadi bentuk advokasi dari WVI

Kabupaten TTS sendiri telah dideklarasikan menuju kabupaten layak anak pada Mei Tahun 2024, sehingga momen ini, Wahana Visi Indonesia ingin mengajak kerjasama semua pihak untuk mewujudkan hal tersebut. 

"Momen ini menjadi momen untuk menyadarkan semua pihak bahwa dibutuhkan kerjasama dari multi pihak untuk mendukung anak-anak di Kabupaten TTS, agar dapat mendapatkan kesempatan untuk bisa bersuara dan terlindungi," ungkapnya. 

Ia juga menanggapi angka kekerasan, angka stunting dan angka putus sekolah yang tinggi di TTS, kiranya menjadi misi bersama semua stakeholder.

Baca juga: Prevalensi Stunting NTT Rentang 30-40 Persen, WVI Dukung Lakukan Penurunan

"Kita tahu bahwa anak TTS itu angka kekerasan cukup tinggi dan juga stunting yang tinggi seperti yang disampaikan oleh bapa bupati, ini menjadi misi bersama kita untuk semua stakeholder yang ada di TTS," jelas Berwaddin Ibrani Simbolon. 

Adapun penegasan yang disampaikan yakni stop kekerasan kepada anak, dimulai dari saya (diri sndiri). Setelah itu melakukan advokasi dan mengajak semua pihak untuk menghentikan kekerasan terhadap anak dan perempuan. 

"Wahana Visi Indonesia juga mendukung pembentukan KPAD di desa yang kita layani dan mendorong mekanisme rujukan yang dimiliki oleh pemda TTS, tidak hanya dari desa tetapi juga dari gereja, karena gereja khususnya GMIT juga sudah mulai berbicara tentang gereja ramah anak," ungkapnya. 

Terkait peluncuran aplikasi Sipetik PPA Kabupaten TTS, ia berharap aplikasi dapat benar benar berguna dan bisa di manfaatkan oleh setiap orang, agar setiap orang menjadi pelapor yang baik dan pelopor untuk menghentikan kekerasan terhadap anak. (any)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved