Sumba Timur Terkini
Cegah Beras Oplosan, Bupati Sumba Timur Ultimatum Produsen Beras
Pemerintah Kabupaten Sumba Timur mengimbau para produsen beras agar mematuhi regulasi yang ada.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Budiman
POS-KUPANG.COM, WAINGAPU - Pemerintah Kabupaten Sumba Timur mengimbau para produsen beras agar mematuhi regulasi yang ada. Distributor beras harus memastikan kualitas barang yang dipasarkan bukan hasil oplosan.
Imbauan ini disampaikan Bupati Sumba Timur, Umbu Lili Pekuwali menanggapi maraknya pengedaran beras medium yang dioplos menjadi premium di sejumlah daerah di Indonesia.
Menteri Pertanian, Amran Sulaiman menyebutkan sebanyak 122 merek beras yang tidak sesuai dengan aturan yang ada. Bahkan ada yang mengurangi berat bersih dalam setiap kemasan.
Bupati Umbu Lili Pekuwali mengatakan kepada para pengusaha dan distributor beras agar tidak melakukan hal serupa dan patuhi aturan.
Baca juga: LIPSUS: Produsen Beras Diduga Tipu Rakyat Indonesia, Kurangi Takaran Beras hingga Dioplos
“Para pengusaha harus tetap memperhatikan barang-barang yang dipasarkan di daerah ini ya. Periksa kualitas-kuantitas dari barang yang dijual agar tidak merugikan konsumen,” kata Umbu Lili Pekuwali, kepada Pos Kupang, Selasa (15/7/2025).
Umbu Lili Pekuwali juga meminta masyarakat agar lapor ke pemerintah jika menemukan kejanggalan terkait kualitas beras yang dijual di pasaran.
“Segera melaporkan pada pemerintah jika ditemukan kejanggalan berkaitan dengan kualitas barang (beras) konsumsi masyarakat ini,” ujar Umbu Lili Pekuwali.
Umbu Lili Pekuwali mengatakan, pemda memiliki tanggung jawab memantau segala produk seperti beras di pasaran. Dan saat ini, sudah ada satuan tugas (Satgas) Pangan. Hingga Selasa (15/7) belum ada laporan terkait beras oplosan.
Baca juga: LIPSUS: 145.268 Anak NTT Tidak Sekolah, Cita-cita Api Ingin Jadi Polisi Pupus di Pasar
Meski demikian, Umbu Lili Pekuwali minta agar Satgas Pangan tetap memantau dan melakukan operasi pasar untuk mencegah praktik pengoplosan.
“Kita ada Satgas yang selalu memantau dan melakukan operasi pasar. Tidak hanya terkait ketersediaan, tetapi juga mutu atau kualitas barang di pasar. Perindag selalu melakukan itu,” kata Umbu Lili Pekuwali.
Umbu Lili Pekuwali mengatakan, pemerintah akan terus berupaya menjaga konsumen agar tidak ditipu oleh produsen atau pengusaha beras. (dim)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
WALHI Gelar PNLH XIV, Sumba Jadi Tempat Deklarasi Hari Keadilan Ekologis Sedunia |
![]() |
---|
AnTiKFest Series 2 Buka Ruang Kreativitas Perempuan dan Anak Muda di Sumba Timur |
![]() |
---|
Polres Sumba Timur Tangkap Pelaku Pencurian 6 Ekor Kuda di Hangabi Pulu Panjang |
![]() |
---|
Ini Modus dan Motif Pencuri Kerbau Pakai Fortuner dan Calya di Sumba Timur |
![]() |
---|
Pencuri Kerbau Pakai Fortuner dan Calya di Sumba Timur Ditangkap Polisi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.