Sosok dan Profil
Sosok IPTU Yoseph Tote, Anak Petani Bermodalkan Uang Rp 300 Ribu yang Nekat Mengejar Mimpi
Dalam meraih cita-citanya, IPTU Yoseph Tote mendapatkan dukungan yang paling besar dari orang tua dan saudara-saudarinya
Langkahnya seperti direstui oleh berkat Tuhan. Ia lulus test Bintara dan melanjutkan Pendidikan di Singa Raja Bali, selama enam bulan.
Baca juga: Sosok Ameliana Putri Dimu Dota, Peraih Medali Emas Olimpiade IPA Tingkat Nasional
Selesai pendidikan Kembali ke Polres NTT untuk mulai mengabdi sebagai Bhayangkara. Berdasarkan tarik lot Ia mendapatkan tempat pengabdian pertamanya di Polres Ngada.
Bertugas di Polres Ngada sejak tahun 2001, Ia berdinas di Reskrim Paling lama 2002 hingga 2011.
Yos menjabat Kanit Reskrim Mauponggo, saat Polres belum mekar seperti sekarang ini dari tahun 2007 hingga 2009.
Lalu, Ia kembali dipercayakan oleh Kapolda NTT pada tahun 2009-2011 sebagai Kanit Pidum Polres Ngada.
Selama menjabat Kanit Pidum, yang paling Ia ingat adalah kasus pembunuhan anggota Polres oleh nelayan di Pantai Utara Mbay kala itu.
Baca juga: Sosok Absalom Polin, Anggota DPRD Rote Ndao yang Dipercayakan Pimpin HIPMI
“Hal yang paling membekas selama di Pidum, menyelesaikan kasus pembunuhan terhadap anggota Polres yang dilakukan oleh nelayan. Kita mengambil keterangan, para nelayan, buser yang tangkap,” kenang Yos Tote saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu 14 Mei 2025.
Cerita berlanjut, pada tahun 2012-2014 Ia kembali diperintahkan untuk menjabat sebagai Kanit Laka Satlantas Polres Ngada.
Selanjutnya pada 2014-2016 menjabat Kaur Mintu dan tahun 2016-2018 menjabat Kanit Turjawali Satlantas Polres Ngada.
Memasuki tahun 2018, babak baru dari kariernya dimulai. Oktober 2018 Ia mengikuti seleksi perwira dan dinyatakan lulus.
Yos Tote lalu melanjutkan Pendidikan perwira di Setukpa di Suka Bumi, Jawa Barat, dan lulus tahun 2019 setelah menyelesaikan pendidikan selama 7 bulan.
Baca juga: Sosok Wakil Bupati Ignas Boli Uran, Memilih Tinggalkan Biara Untuk Lompatan Jauh Flores Timur
“Setelah pendidikan, kami di BKO ke Polda Metro jaya, dapat di Polres Jakarta Barat. Selama dua bulan saat itu pengamanan pemilu (Pemilu Tahun 2019), “ ungkapnya.
Sekembalinya dari pendidikan ke Polda NTT, Bulan Desember 2019 mendapatkan surat keputusan Kapolda untuk menjabat sebagai Kaur Bin Ops Satlantas Polres Nagekeo, selama dua tahun.
Hingga pada tahun 2022, dipercayakan menjabat Kapolsek Nangaroro, hingga awal 2025.
Pada Februari 2025, Ia kembali ke Polres Ngada sebagai Kasat Lantas Polres Ngada.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.