Kepausan
Seruan Paus Leo XIV kepada Dunia: Jangan Ada Lagi Perang!
Sambutan meriah berupa tepuk tangan, sorakan, dan kibaran bendera mengiringi sapaan hangatnya dari balkon.
Ia juga mengakui dirinya sebagai “penerus yang tidak layak” dari Santo Petrus. Harapan umat dari berbagai negara Kemunculan Paus Leo pada hari Minggu disambut dengan antusiasme dari berbagai penjuru dunia.
Umat membawa bendera dan simbol-simbol Katolik, sambil bernyanyi dan berdoa. Para biarawan, biarawati, dan banyak kelompok pemuda tampak membaur dalam suasana penuh harapan. Salah satunya adalah Alejandrina Espinosa (59), warga dari suku Quechua di Peru.
Ia mengaku menangis ketika mengetahui bahwa Paus baru pernah lama tinggal dan melayani di negaranya.
“Dia mencuri hati kita, karena dia membangkitkan Kekristenan. Paus mengarahkan karyanya kepada orang-orang yang terlupakan dan terpencil,” ucapnya kepada AFP.
“Saya berharap Paus ini dapat menyatukan semua agama untuk menyelamatkan dunia, karena umat manusia sedang mengalami krisis kemanusiaan. Kita saling membunuh,” lanjut Espinosa.
Sebelum tampil di balkon Basilika, Paus Leo terlebih dahulu memimpin misa di altar dekat makam Santo Petrus, di dalam Gua Vatikan, sebagaimana dikonfirmasi oleh Vatikan.
Sumber: Kompas.com
Simak terus berita POS-KUPANG.COM di Google News
Leo XIV
Paus Leo XIV
Basilika Santo Petrus
Perang Dunia Kedua
konflik Gaza
Perang Ukraina
Doa Ratu Surga
Paus Leo XIV Sempat Melucu ketika Bertemu Komunitas Pekerja Kuria Roma |
![]() |
---|
Paus Leo XIV: Saya Dipilih Tanpa Jasa Apapun dari Diri Saya Sendiri |
![]() |
---|
Fary Francis Hadiri Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan Minggu 18 Mei 2025 |
![]() |
---|
Muhaimin Iskandar Berangkat ke Vatikan Menghadiri Pelantikan Paus Leo XIV |
![]() |
---|
Paus Leo XIV: Kedamaian Dibangun di Dalam Hati dan Dari Hati |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.