Belu Terkini

Peredaran Uang Tunai di Belu Tinggi, BRI Atambua Dorong Masyarakat Melalui Transaksi Non-Tunai

Peredaran Uang Tunai di Belu Tinggi, BRI Atambua Dorong Masyarakat Melalui Transaksi Non-Tunai saat Bazaar Ramadhan

Penulis: Agustinus Tanggur | Editor: Apolonia Matilde
POS-KUPANG.COM/AGUSTINUS TANGGUR
TEKANKAN - Pimpinan BRI Cabang Atambua, Terry S.M. Tambun, menekankan pentingnya penggunaan transaksi non-tunai dalam upaya mengurangi peredaran uang tunai yang berlebihan di Kabupaten Belu. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Agustinus Tanggur

 

POS-KUPANG.COM, ATAMBUA- Pimpinan BRI Cabang Atambua, Terry SM Tambun, menekankan pentingnya penggunaan transaksi non-tunai dalam upaya mengurangi peredaran uang tunai yang berlebihan di Kabupaten Belu.

Hal ini disampaikannya saat diwawancarai Pos Kupang dalam acara Bazaar Ramadhan UMKM yang digelar di pelataran Kantor BRI Atambua, sejak (13/3/2025) hingga (15/3/2025).

Menurut Terry, inisiatif ini berawal dari hasil diskusi dengan Pemerintah Kabupaten Belu terkait tingginya peredaran uang tunai di Kabupaten Belu, yang dapat memicu inflasi serta meningkatkan risiko kejahatan, seperti perampokan. 

Berangkat dari kondisi tersebut, BRI berinisiatif untuk mengedukasi masyarakat agar beralih ke transaksi non-tunai melalui rekening bank atau penggunaan EDC (Electronic Data Capture) dan transaksi digital lainnya seperti QRIS BRI. 

“Kami ingin masyarakat lebih sadar akan manfaat transaksi non-tunai. Selain lebih aman, penggunaan transaksi digital juga dapat membantu mengurangi peredaran uang tunai yang berlebihan dan menekan risiko kejahatan,” ujar Terry.

Disampaikannya, bazaar Ramadhan yang diadakan ini tidak hanya menjadi ajang berburu takjil dan paket sembako murah, tetapi juga wadah edukasi bagi masyarakat terkait pentingnya transaksi digital.

Ia mengakui, acara ini mendapat sambutan positif, dengan partisipasi aktif pelaku UMKM serta masyarakat umum, baik yang beragama Islam maupun non-Islam.

“Walaupun temanya Ramadhan, kami tetap membuka kesempatan bagi semua warga untuk bertransaksi. Ini sekaligus menjadi momen edukasi agar masyarakat terbiasa menggunakan transaksi digital,” tambahnya.

Sebagai bentuk apresiasi kepada masyarakat dan nasabah, tambahnya, dalam penutupan acara ini, BRI juga mengadakan pengundian door prize bagi para pengunjung yang bertransaksi di bazaar. 

Terry mengungkapkan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung acara ini, termasuk pemerintah daerahdaerah Belu, para Forkopimda Belu, pelaku UMKM, serta para nasabah yang turut berpartisipasi.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung acara ini. Mari kita terus menggunakan BRI sebagai solusi transaksi keuangan yang aman dan mudah. Semoga ekonomi Kabupaten Belu kedepannya terus berkembang,” tutupnya. (gus) 

 

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lain di GOOGLE NEWS

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved