Berita Timor Tengah Utara
Siswa TSM SMK Negeri 1 Kefamenanu Sukses Buat GOKART Bertenaga Listrik
mereka mengelas sendiri rangka dari mobil tersebut di bengkel sekolah. Mereka merasa bangga bisa melahirkan inovasi dengan hasil karya sendiri.
Penulis: Dionisius Rebon | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon
POS-KUANG.COM, KEFAMENANU - Siswa Jurusan Teknik Sepeda Motor (TSM) Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Kefamenanu sukses membuat Gokart bertenaga listrik.
Prestasi ini adalah sejarah baru di SMK Negeri 1 Kefamenanu karena merupakan inovasi unik yang pertama kali dirancang oleh siswa-siswi sekolah itu.
Saat diwawancarai, Selasa, 10 Desember 2024 siswa Kelas XII Teknik Sepeda Motor (TSM) SMK Negeri 1 Kefamenanu bernama Aldo Nahak (19) mengaku senang bisa bersama teman-temannya membuat Gokart dengan didampingi para guru di sekolah.
Beserta sejumlah temannya mereka merancang dan membuat Gokart ini sampai tuntas. Gokart ini dikerjakan dalam kurun waktu sekitar 2 bulan lebih bersama 10 orang siswa dan guru pendamping TSM.
Baca juga: PGRI Kabupaten Timor Tengah Utara Tunda Perayaan HUT ke 79 PGRI dan HGN ke Bulan Desember
"Pertama kami mau buat motor listrik, hanya saja kami dari jurusan motor listrik mau buat inspirasi baru dengan membuat mobil listrik,"kata Aldo.
Ia mengakui bahwa, mereka mengelas sendiri rangka dari mobil tersebut di bengkel sekolah. Mereka merasa bangga bisa melahirkan inovasi dengan hasil karya sendiri.
Sementara seluruh biaya pembuatan Gokart ini ditanggung oleh pihak sekolah. Ia berharap setelah menuntaskan pendidikan dari SMK Negeri 1 Kefamenanu mereka bisa membuat lebih karya besar lagi dari yang sekarang.
Guru TSM sekaligus pendamping para siswa bernama Kaharudin Tokan,S.Pd mengatakan, alasan mendasar mereka begitu terinspirasi untuk membuat Gokart karena ketika motor listrik pertama kali lahir, kebanyakan sekolah-sekolah konversi sepeda motor BBM ke sepeda motor listrik.
Siswa dan guru SMK Negeri 1 Kefamenanu kemudian mulai melahirkan inovasi yang agak berbeda dari sekolah yang lain. Mereka kemudian berinisiatif untuk membuat Gokart.
"Gokart ini dibuat dari motor listrik hanya bentuknya dalam bentuk Gokart, supaya agak berbeda dari sekolah lain,"ujarnya.
Gokart ini hasil dari karya tangan anak-anak SMK Negeri 1 Kefamenanu didampingi oleh guru-guru saat proses pembuatannya. Satu unit Gokart tersebut bisa menguras biaya sekitar Rp. 30.000.000.
Kendati demikian, biaya pembuatan Gokart inih tergantung pada kualitas komponen atau alat-alat yang dipilih. Demi memastikan hasil produk yang baik, mereka memilih alat-alat yang berkualitas cukup baik juga.
"Jenis baterainya kita menggunakan baterai dengan daya 72 Volt, BLDC Listrik, controller dari Beatrix. Semua komponen tersebut dibeli dari BRT, jadi kemungkinan harganya lebih diatas dari komponen yang lain," ucap Kaharudin
Gokart ini digerakkan oleh tenaga listrik yang bersumber dari baterai listrik yang dialirkan ke BLDC (dinamo). Di sana, ada komponen controller yang berfungsi sebagai pengatur arus ke sistem penerangan, sistem throtlle dan sensor.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.