Pilkada 2024

Litbang Kompas: Pengaruh Jokowi Masih Tinggi di Tengah Ketatnya Persaingan Kandidat di Pilkada 2024

Jokowi dan Prabowo melakukan cawe-cawe untuk pasangan Ridwan Kamil-Suswono di DKI Jakarta dan Pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin di Jawa Tengah.

Editor: Agustinus Sape
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO
Presiden RI ke-7 Joko Widodo berpidato di samping calon gubernur DKI Jakarta, Ridwan Kamil, saat rangkaian kampanye pasangan Ridwan Kamil-Suswono dalam Pilkada DKI Jakarta 2024 di Kafe Kaizen Herritage, Jakarta, Senin (18/11/2024) malam. Dalam acara ini, Joko Widodo menyatakan mendukung pasangan Ridwan Kamil-Suswono dalam Pilkada DKI Jakarta 2024. Joko Widodo mengatakan jika dukungan ini karena melihat Ridwan Kamil pernah menjadi Gubernur Jawa Barat dan Wali Kota Bandung. Dalam kesempatan ini, Ridwan Kamil dan Joko Widodo juga bertemu dengan sejumlah pendukung serta para pemengaruh media sosial. 

Fenomena pengaruh yang hampir sama terlihat di Jateng. Dari hasil survei, keberadaan faktor Jokowi tampak signifikan turut memengaruhi pilihan para pemilih Jateng. Tidak kurang dari 43,9 persen pemilih menyatakan mempertimbangkan pilihan calon gubernur yang didukung oleh Jokowi.

Di sisi lain, harus diakui bahwa pengaruh Jokowi di Jateng lebih tinggi daripada dukungan oleh Prabowo Subianto (41,2 persen), Ganjar Pranowo (34,7 persen) maupun Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri (26,5 persen).

Apa penyebab Jokowi, Prabowo, dan Anies ikut mendukung calon kepala daerah?

Saat ini, dukungan politik sangat diperlukan bagi pasangan calon gubernur di Jateng dan Jakarta. Pola persaingan elektabilitas yang sangat ketat terjadi di kedua provinsi tersebut. Survei Litbang Kompas pada Oktober 2024 memperlihatkan, di Jawa Tengah, ketatnya persaingan elektabilitas antara pasangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi (28,8 persen) dan Ahmad Luthfi-Taj Yasin (28,1 persen).

Hasil yang tak jauh berbeda terjadi di Jakarta. Dukungan terhadap Pramono Anung-Rano Karno mencapai 38,3 persen pemilih, bersaing ketat dengan Ridwan Kamil-Suswono yang mendapat 34,6 persen dukungan pemilih. Sementara itu, Dharma Pongrekun-Kun Wardana memperoleh 3,3 persen dukungan. 

Oleh karena itu, pertarungan di Pilkada Jateng dan Jakarta juga menjadi perang pengaruh dua sosok yang berpengaruh (political endorsement) di belakang mereka. Di Pilkada Jateng, potensi pengaruh Jokowi bisa mendatangkan insentif elektoral bagi Luthfi-Taj Yasin dari kelompok pemilih mengambang (42,1 persen).

Namun, pengaruh Jokowi di Jateng ini akan diuji oleh loyalitas pemilih PDI-P. Dari kelompok pemilih PDI-P ini, sebagian besar (48 persen) tidak menjadikan sosok Jokowi sebagai pertimbangan menentukan pilihan calon gubernur.

Loyalitas pemilih PDI-P yang mengusung pasangan Andika-Hendrar juga tergambar dari sikap mereka yang menyatakan bahwa Jateng masih menjadi basis utama PDI-P. Mayoritas responden pemilih PDI-P (80,3 persen) masih menganggap Jateng sebagai basis partai ini.

Apa dampak keberadaan dukungan Jokowi, Prabowo, dan Anies di Pilkada 2024?

Ketatnya elektabilitas Ridwan Kamil-Suswono dan Pramono Anung-Rano Karno di Jakarta serta Andika Perkasa-Hendrar Prihadi dan Ahmad Luthfi-Taj Yasin di Jateng membuat para kandidat ini terus berupaya menambah dukungan pemilih.

Dampak dukungan ini terutama ditujukan kepada mereka yang belum menentukan pilihan dan mereka yang masih mungkin berubah pilihannya jelang pemungutan suara.

Di Jakarta, masih ada 23,8 persen pemilih yang hingga kini belum menentukan pilihan cagub-cawagub (undecided voter).

Selain itu, masih ada 33,1 persen pemilih dari ketiga paslon yang menyatakan masih mungkin berubah pilihan hingga dalam pemungutan suara mendatang (swing voter).

Mereka yang masih bimbang di Jakarta ini antara lain pemilih Partai Keadilan Sejahtera yang masih belum menentukan pilihan (28 persen). Para pemilih PKS ini punya relasi pilihan dengan Anies. Pada Pilpres 2024, sepertiga bagian (34,5 persen) dari total pendukung Anies merupakan pemilih dari PKS.

Di sisi lain, dari pemilih yang akan mempertimbangkan Jokowi itu, bagian terbesar (42,5 persen) menyatakan akan memilih Ridwan Kamil-Suswono.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved