Berita Viral NTT

Berita Viral NTT, Miris Seorang Perempuan di Waingapu Sumba Timur Diperbudak Sejak Masih SD

Tribunners Berita Viral NTT hari ini dari Waingapu Sumba Timur NTT. Mirisnya nasib seorang remaja yang diperbudak, disiksa dan diperkosa

Penulis: Yeni Rachmawati | Editor: Yeni Rahmawati
TRIBUNNEWS.COM
Ilustrasi perbudakan seorang remaja di Waingapu Sumba Timur NTT 

POS-KUPANG.COM - Berikut ini Berita Viral NTT yang dikutip dari media sosial.

Isi video berita ViralLokal ini dikutip langsung POS-KUPANG.COM dari akun instagram @ntt.update Minggu (27/10).

Tribunners Berita Viral NTT hari ini dari Waingapu Sumba Timur NTT.

Mirisnya nasib seorang remaja yang diperbudak, disiksa dan diperkosa sejak dirinya masih duduk di bangku SD.

Perihnya sampai saat ini masih ada perbudakan yang terjadi di Indonesia.

Sebut saja 'Bunga' yang diperkosa sampai hamil dan melahirkan anak.

Bahkan saat dirinya sedang menyusui pun masih diperkosa oleh tuannya.

Baca juga: Berita Viral NTT, Warga Kota Kupang Waspada Modus Baru Pencurian Motor Dibakar Lalu Ditimbang

Dalam unggahan yang diposting akun insatgram @ntt.update dilengkapi dengan caption mengisahkan seorang remaja di Waingapu Sumba Timur yang jadi korban perbudakan.

"#JUSTICEFORITA

Waingapu, 15 Juni 2024

Ratapan Anak Dalam Rumah

Baca juga: Berita Viral NTT, Kronologi Ibu Kandung Dilaporkan Anaknya, Sang Ibu tak Terima Cucunya Dipukul

Untung dan malang apakah merupakan opsi pilihan anak yang terlahir dalam rahim ibu yang stratanya Sosialnya Hamba? Apakah dengan status hamba mereka didunia ini maka mereka harus mengikuti semua perintah tuannya termasuk diperkosa sekaligus?

Ini kesaksian dari om MiCkhel THheddy THheddy ketika mendampingi korban.

Hari ini saya mendampingi seorang anak dari strata hamba yang di duga diperkosa sejak kelas 2 SD oleh tuannya (Suami dari rambu nya dan juga Anak dari rambunya).

Anak ini bercerita dengan tangisan penderitaan yang dia alami hinggah saat ini, "Saya harus di "Pakai" di saat apapun "Dia" (Tuan Laki2) suka mau " Pakai" saya bahkan saat saya menyusui anak saya "dia" pakai saya, dan ini yang dia lakukan setiap kalinya, di saat saya bercerita ke "Rambu" (istri yang diduga pelaku pemerkosaan/ Tuannya) malah saya disalahkan dianggap saya yang gatal, saya di pukul dan disiksa dan saya diancam mengakui orang lain kalau ada yang bertanya, saya hanya bisa bersabar menerima perlakuan tersebut hinggah saya mengandung dan melahirkan seorang bayi perempuan yang sudah berusia 6 bulan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved